Pj Wali Kota Salatiga: Pembangunan Exit Tol Tamansari Tunggu Pembebasan Lahan di Pabelan

pj wali kota salatiga 1

Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani. (Prokompim Setda Salatiga/Lingkarjateng.id)

SALATIGA, Lingkarjateng.id – Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani menyatakan, pembangunan exit tol Tamansari tinggal menunggu pembebasan lahan di wilayah Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang. Sejauh ini, pembebasan lahan masih dalam proses negosiasi terkait ganti rugi. 

“Beberapa waktu lalu sudah dilakukan musyawarah dengan warga Pabelan. Mudah-mudahan proses pembebasan lahan bisa selesai secepatnya sehingga pembangunan fisik bisa dilaksanakan tahun ini,” kata Yasip, Jumat, 7 Februari 2025. 

Guna percepatan pembangunan exit tol, Yasip juga meminta DPRD Kota Salatiga untuk mengawal proses pembangunan exit tol Tamansari. Harapannya, prosesnya bisa lancar dan pembangunan bisa cepat dilaksanakan. 

“Saya berharap DPRD dapat mengawal proses pembangunan exit tol Tamansari yang berada di jalan Pattimura,” ucapnya.

Yasip mengatakan, Kota Salatiga sebenarnya mempunyai peluang untuk pengembangan pariwisata. Disisi lain, mau tidak mau Salatiga harus dikembangan menjadi kota MICE (Meeting, Incentive, Conference, Entertain).

“Meeting kota sebagai tempat pertemuan-pertemuan tingkat lokal maupun nasional, dalam atau luar kota Salatiga (hotel), Incentive adalah bagaimana kemudahan untuk para pengunjung diantaranya vaucher, diskon, sarpras dan angkutan yang bagus serta destinasi wisata yang menarik. Ini butuh akses yang baik dan exit tol salah satu pendukungnya,” ujarnya. 

Sebelumnya, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Salatiga, Agung Hendratmiko mengatakan, luasan lahan di wilayah Kota Salatiga yang terkena exit tol sekitar 500 meter pergi. Hampir seluruhnya merupakan tanah bengkok milik Pemkot Salatiga. 

Sedangkan lahan di wilayah Kabupaten Semarang yang terkena pembangunan exit tol merupakan tanah bengkok Desa Pabelan, Kabupaten Semarang.

“Sebelumnya luasnya 577 meter persegi. Namun bertambah karena menyesuaikan design baru exit tol dari Trans Marga Jateng (TMJ) dan telah diukur ulang oleh BPN,” terangnya. (Lingkar Network | Angga Rosa – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version