Pj Bupati Pati Pastikan Bankeu Sarpras Perdesaan Cair Sebelum Ramadhan

SOSIALISASI: Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, dalam acara Sosialisasi Bantuan Keuangan (Bankeu) untuk Pembangunan Sarana dan Prasarana (Sarpras) Perdesaan Tahun 2023 di Pendopo Kabupaten Pati pada Senin, 27 Februari 2023. (Dok. Humas Pemkab Pati/Lingkarjateng.id)

SOSIALISASI: Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, dalam acara Sosialisasi Bantuan Keuangan (Bankeu) untuk Pembangunan Sarana dan Prasarana (Sarpras) Perdesaan Tahun 2023 di Pendopo Kabupaten Pati pada Senin, 27 Februari 2023. (Dok. Humas Pemkab Pati/Lingkarjateng.id)

PATI, Lingkarjateng.idPenjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, menghadiri acara Sosialisasi Bantuan Keuangan (Bankeu) untuk Pembangunan Sarana dan Prasarana (Sarpras) Perdesaan Tahun 2023 di Pendopo Kabupaten Pati pada Senin, 27 Februari 2023.

Acara ini dihadiri oleh Ketua dan wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Sekretaris Daerah, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR), Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Kepala Inspektorat, dinas-dinas terkait dan seluruh camat serta kepala desa se-Kabupaten Pati.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, menyampaikan bahwa pencairan dan pendistribusian bantuan keuangan ini akan diusahakan sebelum puasa sehingga dapat berjalan lebih cepat.

“Apa yang Bapak-Ibu akan peroleh nanti, semuanya itu telah dikomunikasikan bersama sejak awal tahun 2022. Mohon Kepala DPUTR untuk harga satuan diteliti lagi, sehingga tidak menimbulkan permasalahan nantinya,” ujarnya.

Lebih Lanjut, Henggar mengatakan bahwa kegiatan bimbingan teknis (bimtek) akan dilaksanakan dua kali sehingga ia meminta agar para peserta mencermati dokumen-dokumen yang perlu dipersiapkan.

“Jangan sampai bingung karena yang bertanggungjawab adalah panjenengan semua,” tegasnya.

Sementara itu, Plt Kepala DPUTR, Riyoso, menyampaikan bahwa ada tim pengamanan khusus seperti di DPUTR, Bappeda, BPKAD dan lain-lain, dalam pelaksanaan sarpras perdesaan agar dapat terealisasikan dengan baik.

“Bantuan keuangan yang ada di DPUTR sebanyak Rp 129 miliar 150 juta untuk 318 desa. Sedangkan di DLH ada dua kegiatan senilai Rp 255 juta, lalu Dinporapar Rp 180 juta, dan kegiatan di Disdikbud sejumlah Rp 64 miliar 630 juta,” pungkasnya. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)

Exit mobile version