PATI, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Dinas Perhubungan (Dishub) telah menyiapkan empat jalur alternatif untuk menyambut mudik lebaran. Hal ini untuk mengurai kemacetan di sejumlah jalur utama.
Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional Dishub Pati, Nita Agusningtyas menyebutkan, jalur alternatif pertama berada di jalur utama Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati tembus Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus. Jalur ini untuk mengatasi kemacetan di jalur utama Jalan Raya Pati-Kudus.
“Kami sudah menyiapkan jalur alternatif mudik, bilamana di Jalur Pantura terjadi konflik lalu lintas. Dari Kudus, Colo langsung ke Gembong. Akan kami survei perlengkapan jalan dan pasca keselamatannya,” ungkapnya.
Jelang Arus Mudik, Jalan Lingkar Brebes-Tegal Diresmikan
Selanjutnya, pihaknya juga telah menyiapkan jalur alternatif dari Kecamatan Wedarijaksa ke Kecamatan Juwana. Jalur ini untuk mengatasi kemacetan di jalan Pati Kota. Kemudian, pihaknya juga telah menyiapkan jalur alternatif dari Pati sebelah barat mulai Kecamatan Bareng, Kabupaten Kudus ke arah Kabupaten Pati.
Terakhir, pihaknya telah menyiapkan jalur alternatif dari Pati Kota menuju Desa Glonggong, Kecamatan Jakenan lanjut ke Kecamatan Jaken tembus Kabupaten Rembang. Jalur ini untuk mengatasi kemacetan di sepanjang Jalur Pantura Timur Pati-Rembang,
Setiap jalur alternatif, lanjut Nita akan dijaga oleh petugas untuk mengarahkan pengendara dan mengurai kemacetan ketika arus mudik berlangsung. Di samping itu, di jalan strategis di Pati Kota juga akan dibuat rekayasa lewat buka tutup jalan saat puncak arus mudik.
“Di Pati kota kita cenderung akan rekayasa. Kalau terjadi kemacetan kita punya water barrier. Kita pasang mana yang harus ditutup atau dialihkan ke mana. Kita lihat perkembangannya, tetapi dari kemarin belum ada permasalahan,” tandasnya. (Lingkar Network | Aziz Afifi – Koran Lingkar)