Heboh, Angin Puting Beliung di Pati Bawa Terbang 3 Kulkas

PUTING BELIUNG: Fenomena angin puting beliung yang berputar mendekati salah satu gubuk di sawah Desa Kuryokalangan, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati pada Selasa, 22 November 2022. (Istimewa/Lingkarjateng.id)

PUTING BELIUNG: Fenomena angin puting beliung yang berputar mendekati salah satu gubuk di sawah Desa Kuryokalangan, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati pada Selasa, 22 November 2022. (Istimewa/Lingkarjateng.id)

PATI, Lingkarjateng.id – Peristiwa angin puting beliung atau lesus di Desa Kuryokalangan, Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati yang viral di media sosial sempat menggegerkan warga. Pasalnya angin puting beliung dikabarkan merusak salah satu rumah milik warga setempat.

Perangkat Desa Kuryokalangan, Hayin Lukman, menjelaskan bahwa peristiwa alam itu terjadi pada Selasa, 22 November 2022 sore. Akibat puting beliung ini, rumah milik warga bernama Agus Sahal sampai kehilangan atapnya setelah diterjang angin.

“Tidak ada korban. Cuma satu rumah yang gentingnya mlebat (rontok diterjang angin),” ujarnya, saat dikonfirmasi pada Rabu,23 November 2022.

Pasca kejadian, Hayin memastikan sudah tidak ada masalah. Rumah yang berada di Rt 3 Rw 6 itu sudah berhasil diperbaiki.

Sementara itu, Anang yang merupakan warga Desa Kedalingan, Kecamatan Tambakromo juga menyaksikan peristiwa angin puting beliung kemarin.Ia mengaku, angin puting beliung menerjang tiga kulkas yang berada di bengkel kulkas tepatnya di Dukuh Semen, Desa Karangmulyo, Kecamatan Tambakromo.

“Ada kulkas yang dibawa terbang juga. Tiga gubug di tengah sawah sebelah barat Desa Karangmulyo juga ambruk,” ungkapnya. 

Terpisah, Camat Tambakromo Mirza Nur Hidayat mengatakan bahwa puting beliung berputar melewati dua kecamatan. Menurutnya, angin berputar kira-kira jam 16.20 WIB di Dukuh Semen, Desa Karangmulyo

Tak berselang lama, angin kemudian berputar ke arah Desa Kedalingan, Kecamatan Tambakromo. Kemudian angin juga diketahui menerjang ke Desa Kuryokalan, Kecamatan Gabus.

Mirza menambahkan, kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan rumah di wilayahnya. “Untuk Tambakromo tidak ada laporan korban maupun kerusakan rumah. Di Kuryokalangan itu yang gentingnya rontok, selain  itu tidak ada korban,” tutupnya. (Lingkar Network | Aziz Afifi – Koran Lingkar) 

Exit mobile version