PATI, Lingkarjateng.id – Ketua Karang Taruna Kabupaten Pati, Saiful Arifin (Safin), mengajak anggota karang taruna untuk selalu berpikir kreatif. Hal itu ditegaskan Safin yang juga mantan Wakil Bupati Pati saat menghadiri Pelantikan Karang Taruna Kecamatan Dukuhseti pada Selasa, 14 Maret 2023.
“Tanpa pemuda yang berpikir kreatif dan positif, akan dibawa ke mana Dukuhseti ini. Saya mengajak anggota Karang Taruna untuk menjadikan Dukuhseti lebih baik dan maju. Di mana pun berada, harus bisa mewarnai dengan baik,” ungkapnya.
Dalam kegiatan yang dilaksanakan di Aula BPL-LKMD Dukuhseti, Safin, juga mengajak pemuda untuk tetap kritis menyikapi progres pemerintah. Namun, Safin juga meminta kritik yang disampaikan bersifat membangun.
“Kita harus kritis, tapi tidak harus nyinyir. Harus kritik yang membangun. Kita harus berpikir maju. Apa yang orang tidak pikirkan mari kita pikirkan. Dan kita mesti kuat,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Safin juga mengajak pemuda karang taruna tetap mewarnai kemajuan di daerah.
“Saya pengin orang-orang muda ini terus didorong untuk memajukan daerah. Ciptakan suasana kondusif, agar investor mau masuk dan investasi di Pati. Sehingga menciptakan lapangan kerja baru,” ujarnya.
Safin mengucapkan terima kasih atas sejumlah pihak yang telah mendukung kegiatan Karang Taruna Dukuhseti
“Support buat Karang Taruna Dukuhseti luar biasa. Sampai-sampai Pak Camat memakai baju karang taruna,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Camat Dukuhseti, Agus Sunarko (Agsun), memberikan selamat atas terpilihnya pengurus baru Karang Taruna Dukuhseti masa bakti 2022-2027.
“Selamat, selamat, dan selamat. Saya hanya bisa berpesan semoga kegiatan hari ini berjalan lancar. Selanjutnya, Karang Taruna harus bisa mewarnai Dukuhseti ke arah yang lebih baik. Semoga niat yang baik, disampaikan dengan cara yang baik, dan hasilnya juga baik,” ucap Agsun.
Siapkan RKPD 2024, Camat Dukuhseti Pati Fokus Tangani Kemiskinan dan Air Bersih
Selain itu, Agsun berharap pemuda karang taruna bisa merawat budaya positif para leluhur, seperti budaya kekeluargaan, gotong royong, dan toleransi. Ia juga berpesan, para pemuda karang taruna, khususnya pemuda Karang Taruna Dukuhseti untuk menjadi insan yang berilmu, beradab, dan berani.
“Karang taruna harus bisa merawat budaya positif para leluhur, khususnya budaya kekeluargaan, kegotongroyongan, toleransi. Pemuda juga harus bisa menjadi teladan dengan ilmu, adab, dan sikap berani yang dimiliki,” tuturnya.
Sebagai orang yang pernah muda, Agsun memberikan nasihat berharga agar pemuda karang taruna menjadi insan yang mandiri dan gemar bekerja keras.
“Kalau mau maju, maka ekonominya harus kuat dulu. Maka, saya harapkan pemuda karang taruna Dukuhseti menjadi pribadi-pribadi yang mandiri, sehingga bisa membantu, minimal mengangkat ekonomi keluarga menjadi lebih baik. Karena bagaimanapun untuk menjadi relawan yang tangguh, dibutuhkan ekonomi yang kuat. Mumpung masih muda harus gigih, tekun, dan suka bekerja keras,” pesannya. (Lingkar Network | Koran Lingkar)