KUDUS, Lingkarjateng.id – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kudus melaksanakan Konferensi Cabang (Konfercab) Kabupaten Kudus ketiga masa bakti XXII di Gedung PGRI Kaliwungu Kudus pada Kamis, 28 Juli 2022. Konferensi tersebut membahas evaluasi program kerja sebelumnya dan penyusunan rencana program kerja mendatang, yang dihadiri oleh Bupati Kudus HM Hartopo.
Bupati Hartopo dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih atas peran PGRI dalam mendidik, meskipun terkendala pandemi dalam dua tahun belakang ini.
“Guru mempunyai peranan yang luar biasa. Meskipun pandemi kemarin, guru kesulitan dalam menyelenggarakan KBM, namun tetap bisa dilakukan dengan baik,” kata Bupati Hartopo.
Bupati Hartopo juga mengingatkan, bahwa PGRI adalah organisasi profesi, yang mempunyai AD/ART atau aturan umum yang harus dilaksanakan semua guru.
Oleh karena itu, Bupati Hartopo berpesan untuk terus melakukan introspeksi diri dan evaluasi. Sehingga dalam penyelenggaraan program kerja ke depan, dapat lebih baik lagi.
“Kita harus saling instrospeksi diri. Program kerja ini akan dievaluasi semua untuk penyempurnaan, supaya PGRI menuju ke arah yang lebih profesional,” ujar Bupati Hartopo.
Selain itu, lanjut Bupati Hartopo, dalam membuat aturan juga perlu menyesuaikan kearifan lokal yang ada di Kabupaten Kudus. Namun, dalam penyusunannya tetap mengacu pada AD/ART dari pusat.
“Kita bisa membuat aturan sendiri yang sesuai dengan kearifan lokal kita, karena jika tidak sesuai kearifan lokal itu kurang pas,” tandas Bupati Hartopo.
Terakhir, Bupati Hartopo berpesan agar semua pengurus PGRI dapat memperbanyak kolaborasi dan terus menjaga komunikasi dengan semua pihak yang terkait.
“Jangan sampai ada miss komunikasi yang menjadikan salah pemahaman. Oleh karena itu, konsolidasi juga penting untuk dilakukan,” pesannya. (Lingkar Network | Hasyim Asnawi – Koran Lingkar)