JEPARA, Lingkarjateng.id – Sejumlah peserta utusan tiap-tiap kecamatan bersaing menjadi yang terbaik, pada Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis (STQH) tingkat Kabupaten Jepara.
Ajang tersebut dibuka secara langsung oleh Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta di Pendopo Kalinyamat, Desa Mantingan, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara pada Rabu, 23 November 2022.
Pj Bupati Jepara meminta pelaksanaan STQH agar dapat menjadi momentum pengingat bagi semua. Selalu berupaya menerapkan nilai-nilai Al-Qur’an dan hadis dalam kehidupan keseharian.
“Menjadi teladan bagi masyarakat untuk lebih meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT,” ujar Pj Bupati Jepara.
Kegiatan tersebut, kata dia, merupakan hal baik dan harus terus dipertahankan. Sebab, mampu melahirkan generasi-generasi yang memiliki kecerdasan spiritual sekaligus kecerdasan sosial.
“Ini suatu hal yang baik dan perlu dipertahankan,” sambungnya.
Terkait seleksi, Pj Bupati Jepara menegaskan bahwa, kemenangan maupun kekalahan merupakan hal yang wajar. Selain mengucapkan selamat bertanding, ia juga berpesan kepada para peserta supaya tetap rendah hati dan terus giat belajar.
“Tentunya dalam suatu pertandingan ada yang menang, ada yang kalah,” tandasnya.
Kepala Bagian Kesra Setda Jepara, Agus Bambang Lelono melaporkan, jumlah peserta seleksi kali ini sebanyak 158 orang. Mereka merupakan utusan dari 16 kecamatan. Ada sepuluh macam cabang lomba yang dipertandingkan pada tiap-tiap majelis.
“Tujuannya untuk mengembangkan seni baca Al-Qur’an dan Hadits Nabi, sosialisasi, serta syiar pemahaman kandungan maknanya,” tuturnya.
Ia menyebutkan cabang-cabang pertandingan itu, di antaranya ada tilawah Al-Qur’an, Hifdzil Al-Qur’an, Tafsir Al-Qur’an Bahasa Arab, dan Hifdzil Hadits dengan maupun tanpa sanat. Nantinya masing-masing pemenang berhak mewakili kafilah Kabupaten Jepara ke tingkat Provinsi Jawa Tengah.
“Qari dan qariah, hafiz dan hafizah, mufasir dan mufassiroh, serta muhaddits dan muhadditsah terbaik yang akan mewakili ke tingkat provinsi,” pungkasnya. (Lingkar Network | Muslichul Basid – Koran Lingkar)