Banyak Kader IPM Dapat Beasiswa di Universitas Muhammadiyah

Picsart 23 09 22 18 20 26 673

BUKA ACARA: Perwakilan PD Muhammadiyah Pati Taufiq ketika memberi sambutan dalam pembukaan PKTM di SMA Muhammadiyah 1 Pati, pada Jumat, 22 September 2023. (Nailin RA/Lingkarjateng.id)

PATI, Lingkarjateng.id – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pati, Taufiq mengatakan, banyak kader Pengurus Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Pati yang mendapat beasiswa di universitas-universitas Muhammadiyah yang tersebar di berbagai kota. Meski begitu, ia mengingatkan agar kader IPM meluruskan niat ketika terjun berorganisasi. Hal ini Taufiq sampaikan saat membuka Pelatihan Kader Taruna Melati (PKTM) 1 di SMA Muhammadiyah 1 Pati, pada Jumat, 22 September 2023.

“Banyak keunggulan bergabung di IPM sebetulnya. Karena rata-rata dapat beasiswa pendidikan di universitas-universitas Muhammadiyah. Tapi jangan itu yang jadi niatan. Diluruskan dulu niatnya, yaitu bergerak melalui IPM secara ikhlas untuk mencari ridho Allah,” pesannya. 

Dalam kesempatan itu, ia berharap PKTM bisa dilangsungkan secara menyenangkan. Demikian supaya peserta betah dan akhirnya tertarik bergabung dengan IPM. 

PENGADERAN: PD IPM Pati menggelar Pelatihan Kader Taruna Melati di SMA Muhammadiyah 1 Pati, pada Jumat, 22 September 2023. (Nailin RA/Lingkarjateng.id)

“Kalau acaranya menggembirakan, maka akan banyak yang bergabung,” jelasnya.

Dalam acara yang mengusung tema: “Menyongsong Era Baru Pelajar Adaptif, Berloyalitas, dan Bermoral,” Taufiq mengingatkan agar kader IPM rajin berkumpul untuk diskusi bermanfaat.  

“Proses pengaderan seperti ini harus diistiqomahkan. Tapi yang tak kalah penting adalah bagaimana paska pengaderan ini kalian sering-sering berkumpul, karena dengan berkumpul itu baru organisasi akan bergerak. Bagaimana IPM akan berkembang, kalau tidak pernah kumpul, ngopi bareng. Kalau perlu ngopinya di amal usaha Muhammadiyah. Untuk apa? Untuk kumpul-kumpul yang bermanfaat daripada kongkow-konglow di luar. Karena masalah anak zaman sekarang adalah pubbing, yaitu duduk bersebelahan tapi tidak saling berkomunikasi karena asyik hape-hapean,” tuturnya. 

Sementara itu, Ketua IPM Pati, Maslahul Adib mengatakan, agenda PKTM 1 merupakan agenda pengaderan di mana nanti para peserta akan diperkenalkan tentang Muhammadiyah, IPM, dan lain-lain. Dengan harapan peserta dapat ilmu yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain. 

“Pelatihan ini harusnya diinisiasi oleh Pimpinan Ranting se-Kabupaten Pati, tapi belum ada yang mengadakan. Sehingga kami dari IPM mengadakan Pelatihan Kader Taruna 1 ini untuk terus menjalankan pengaderan supaya IPM terus hidup. Jadi kami berinisiatif mengadakan kegiatan ini,” terang mahasiswa UNIMUS tersebut.

PKTM ini diikuti oleh 47 pelajar, mulai jenjang SMP hingga SMA. Kegiatan berlangsung selama 3 hari, sejak Jumat hingga Ahad nanti (22-24 September 2023). Selain perwakilan PDM, turut hadir pula Ketua PCM Pati Kota, perwakilan PDA, dan PCA Pati Kota. (Lingkar Network | Nailin RA – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version