KUDUS, Lingkarjateng.id – Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus mengimbau seluruh sekolah untuk mengajak anak-anak bermain permainan tradisional pada peringatan Hari Anak Nasional, Rabu, 23 Juli 2025.
Di Sekolah Dasar 3 Medini, Desa Medini, Kecamatan Undaan para murid diajak bermain permainan tradisional, seperti egrang, engklek, bakiak, dakon, gobak sodor, hula hoop hinga lompat tali.
“Kami mengikuti anjuran Disdikpora untuk memperingati Hari Anak Nasional. Jadi di SD 3 Medini semua anak kami ajak bermain permainan tradisional supaya mereka senang dan gembira. Anjuran dari dinas memang harus serentak di Kabupaten Kudus supaya sekolah mengajak anak ceria, tidak noleh ada yang sedih atau menangis,” ungkap Pelaksana tugas (Plt) Kepala SD 3 Medini, Darmo Winoto.
Menurut Darmo, bermain permainan tradisional juga membantu menumbuhkan minat dan kecintaan anak-anak terhadap budaya Jawa. Selain itu, kegiatan ini juga bisa membantu anak-anak untuk mengurangi pengunaan gawai.
“Sekarang ini kan banyak anak-anak yang terkontaminasi gawai, jadi harapan kami dengan kami kenalkan seperti ini, mereka bisa lebih tertarik dengan permainan tradisonal. Karena manfaatnya juga banyak sekali, seperti membantu anak melakukan aktivitas fisik yang bisa membuat tubuhnya lebih sehat,” paparnya.
Ada sekitar 184 siswa dari kelas 1 sampai kelas 6 yang mengikuti kegiatan tersebut. Mereka dikenalkan dan diajak bermain bersama berbagai jenis permainan tradisional.
“Semua siswa diberi kesempatan untuk mencoba permainan tradisional. Saya dan guru-guru juga ikut bermain langsung supaya anak-anak tahu cara bermainnya seperti apa,” ungkapnya.
Darmo berharap, para siswa kedepannya bisa terus mempraktikkan permainan tradisional yang dikenalkan di wilayah rumahnya masing-masing. Hal ini supaya permainan tradisional setempat bisa terus dilestarikan dan tidak punah.
“Harapan kami di desa-desa, permainan ini bisa aktif lagi. Eman-eman kalau punah, karena permainan tradisional ini kan peninggalan Budaya Jawa. Anak-anak juga bisa semakin sehat karena bisa berkeringat dengan melakukan aktifitas fisik ini,” pungkasnya.
Jurnalis: Nisa Hafizhotus Syarifa
Editor: Ulfa

































