KENDAL, Lingkarjateng.id – Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari menegaskan, Pemerintah Kabupaten Kendal berkomitmen terus dalan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, termasuk terkait penyediaan rumah yang layak dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Untuk itu, pihaknya menggandeng dan berkolaborasi dengan Bank Tabungan Negara (BTN) sebagai upaya strategis untuk mempercepat realisasi pembangunan hunian layak bagi masyarakat MBR.
“Untuk memudahkan layanan kita melakukan MoU dengan BTN terutama untuk program nasional 3 juta rumah untuk MBR. Dan Alhamdulillah ini Kendal termasuk yang capaiannya tinggi di Jawa Tengah. Kami harap melalui MoU ini akan terus meningkat,” terang Bupati Kendal melalui keterangan yang diterima wartawan, Rabu, 5 November 2025.
Ia menambahkan, kerjasama dengan BTN ini adalah dalam bentuk sistem digitalisasi layanan perumahan rakyat yang memungkinkan masyarakat membeli rumah hingga membayar pajak cukup lewat smartphone.
“Jadi ini untuk digitalisasi layanan. Termasuk rencana di rusun pembayaran lewat online melalui BTN sehingga memudahlan layanan masyarakat,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut juga diluncurkan Website Klinik Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) yang diharapkan menjadi sarana digital yang mempermudah masyarakat, terutama MBR, dalam mengakses informasi terkait perumahan dan tata ruang di wilayah Kendal.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Kendal, Nurhasyim, menjelaskan bahwa website Klinik PKP dikembangkan melalui kerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Website Klinik PKP berperan sebagai, Pusat Informasi, yang menyediakan data dan regulasi tentang perumahan dan tata ruang.
“Untuk website ini kami berkolaborasi dengan Kementerian PKP. Di dalamnya tersedia konten lokal yang mencakup desain perumahan, informasi rusun, serta simulasi cara mendapatkan KPR,” terang Nurhasyim.
Website ini diharapkan menjadi sarana digital yang mempermudah masyarakat, terutama MBR, dalam mengakses informasi terkait perumahan dan tata ruang di wilayah Kendal. Website Klinik PKP juga terintegrasi dengan sistem Satu Data Nasional (DTSEN) untuk memastikan ketepatan sasaran program perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
“Website ini kami berkolaborasi dengan Kementerian PKP. Di dalamnya tersedia konten lokal yang mencakup desain perumahan, informasi rusun, serta simulasi cara mendapatkan KPR,” katanya.
Sementara itu, Branch Manager PT BTN Cabang Semarang, Mochamad Zaenuri, menyatakan BTN siap mendukung berbagai program Pemkab Kendal melalui fasilitas perbankan yang dapat mendorong pembangunan daerah.
“Ada fasilitas dari BTN yang bisa dikolaborasikan untuk mempercepat pembangunan sekaligus meningkatkan PAD Kendal. Kolaborasi ini tidak hanya di sektor perumahan, tetapi juga membuka peluang kerja sama di bidang lainnya,” ujar Zaenuri.
Jurnalis: Anik Kustiani
Editor: Sekar S

































