SEMARANG, Lingkarjateng.id – Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Mohammad Saleh, mengatakan program ketahanan pangan harus dibarengi dengan penguatan sumber daya manusia dan perlindungan lahan.
Jateng diproyeksikan menjadi penumpu pangan dan industri nasional. Oleh karena itu Saleh menilai pelaku pertanian harus dibekali pengetahuan dan keterampilan.
“Petani, penyuluh, dan pelaku pertanian lainnya harus dibekali pengetahuan dan keterampilan yang memadai agar produksi pertanian berkelanjutan dan berkualitas,” katanya saat diskusi bersama mahasiswa di Semarang belum lama ini.
Selain itu pengembangan sektor pertanian harus diarahkan tidak hanya pada produksi bahan mentah, tetapi juga hilirisasi dan inovasi teknologi pertanian.
Begitu pula lahan pertanian harus ada perlindungan dari praktik alih fungsi lahan.
“Lahan pertanian tidak boleh terus-menerus dikorbankan untuk kepentingan non-pertanian. Pemerintah daerah harus tegas dalam melindungi kawasan pertanian lestari yang menjadi penopang utama ketahanan pangan,” tegasnya.

Jurnalis: Unggul Priambodo
Editor: Ulfa
































