DEMAK, Lingkarjateng.id – Ketua Komisi B DPRD Jawa Tengah (Jateng), Sri Hartini, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen dalam mendukung berbagai program unggulan Presiden Prabowo Subianto, khususnya di sektor ketahanan pangan.
Menurutnya, program ketahanan pangan yang digagas oleh Presiden Prabowo bukan sekedar wacana, melainkan telah dibuktikan melalui berbagai dukungan, seperti halnya pemenuhan alat dan mesin pertanian (alsintan), perbaikan irigasi, hingga ketersediaan pupuk kini dinilai lebih murah dan mudah diperoleh oleh petani.
“Program unggulan dari Bapak Presiden itu yang utama adalah terkait ketahanan pangan, pertanian. Itu bukan hanya sekedar omon-omon. Buktinya ada alsintan sudah terpenuhi, irigasi, jalan pertanian, penyerapan gabah dengan harga layak atau tinggi, kemudian pupuk sudah murah dan mudah diperoleh,” kata Hartini usai mengikuti konsolidasi DPC Gerindra Kabupaten Demak, Minggu, 28 Desember 2025.
Selain itu, politisi dari Partai Gerindra itu juga menyoroti program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sempat menuai pro dan kontra di tengah masyarakat.
Menurutnya, MBG tidak sekadar memberikan makanan kepada anak-anak sekolah, tetapi memiliki dampak sosial yang jauh lebih besar, terutama bagi keluarga kurang mampu.
“Bagi masyarakat yang mampu, mungkin sepiring nasi tidak berarti apa-apa. Namun bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu, makan bergizi sangat penting untuk tumbuh kembang mereka. Presiden Prabowo tidak ingin ada kesenjangan, semua masyarakat harus merasakan,” jelasnya.
Selain ketahanan pangan dan MBG, Hartini menekankan pentingnya pemberdayaan ekonomi rakyat melalui penyerapan tenaga kerja, baik dari sektor pertanian maupun pelaku UMKM. Program ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat desa.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa pemerintah juga tengah menggalakkan program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), yang saat ini telah mendapatkan dukungan pembangunan gerai dan mulai berjalan di sejumlah desa yang telah memenuhi syarat ketersediaan lahan.
“Adanya KDMP, yang saat ini lagi digalakkan dan sudah mendapat bantuan dari pemerintah pembangunan gerai, saat ini sudah berjalan. Sepanjang desa yang sudah ada lahannya memenuhi syarat,” terangnya.
Tak hanya itu, Hartini menyebut pemerintah pusat juga mendorong pembentukan kampung nelayan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.
Ia menambahkan, berbagai program tersebut saling terhubung, serta dinilai untuk memperkuat ekonomi rakyat dan menciptakan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat.
Jurnalis: M. Burhanuddin Aslam
Editor: Rosyid































