Wakil Bupati Semarang Ajak Masyarakat Gunakan Masa Tenang untuk Mantapkan Pilihan 

Picsart 24 02 12 22 58 53 375

BERI KETERANGAN: Wakil Bupati Semarang, H. Basari. (Hesty Imaniar/Lingkarjateng.id)

UNGARAN, Lingkarjateng.id – Memasuki masa tenang Pemilu 2024 yang berlangsung pada tanggal 11-13 Februari 2024, Wakil Bupati Semarang H Basari mengajak masyarakat untuk memantapkan hati jelang pencoblosan pada Rabu, 14 Februari 2024 nanti.

Wakil Bupati Semarang menjelaskan, pihaknya selalu mengingatkan masyarakat Kabupaten Semarang untuk berbondong-bondong datang ke TPS pada Rabu, 14 Februari 2024, untuk menggunakan hak pilih.

“Saya mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Semarang, jangan lupa datang ke TPS pada Rabu, 14 Februari 2024 untuk menggunakan hak pilih dengan hati dan nurani,” ungkapnya kepada Lingkar, pada Senin, 12 Februari 2024.

H Basari juga menjelaskan, memasuki masa tenang pihaknya juga mengajak masyarakat untuk menjaga stabilitas yang sudah baik di Kabupaten Semarang.

“Dan di masa tenang ini, marilah kita jaga bersama-sama stabilitas yang sudah terbentuk baik di Kabupaten Semarang ini,” bebernya.

Ia juga mengingatkan bahwa, meski berbeda pilihan jangan sampai menimbulkan perpecahan di tengah masyarakat.

“Jaga kerukunan selalu. Kita tahu pada Pemilu ini berbeda pilihan dan pendapat itu biasa, tapi jangan sampai merusak hubungan persaudaraan dan kerukunan yang sudah tercipta di Kabupaten Semarang,” jelas H Basari.

Menurutnya, berbeda pilihan dalam pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan itu adalah hal biasa, namun yang ia tekankan adalah jangan sampai merusak kerukunan antar warga, bahkan saudara, dan pertemanan.

“Berbeda pilihan itu monggo, tapi jangan sampai merusak kerukunan antarwarga, keluarga, bahkan pertemanan yang sudah tercipta dengan baik. Jadi silakan, monggo memilih calon pemimpin sesuai hati nurani masing-masing pada besok pemungutan suara,” sambungnya.

Wakil Bupati Semarang yang juga meminta warga menjaga stabilitas di Kabupaten Semarang itu juga menyampaikan, jika di masa tenang agar bisa dimanfaatkan betul-betul oleh masyarakat dalam menentukan sikap dan pilihan calon pemimpin nanti.

“Jadi di masa tenang ini, mari kita saling merenung, memantapkan pilihan, dan meyakinkan pilihan pada diri kita masing-masing, karena saya yakin masyarakat sudah menentukan pilihannya dan yakin terhadap pilihannya. Jadi, mari di masa tenang ini kita semakin memantapkan pilihan kita sesuai hati nurani, untuk pemimpin-pemimpin bangsa kita,” tukasnya.

Sebagai informasi, diketahui bahwa masa tenang Pemilu 2024 sudah berlangsung sejak Minggu, 11 Februari 2024 sampai dengan Selasa, 13 Februari 2024 sebelum memasuki tahapan pemungutan suara yang akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024. (Lingkar Network | Hesty Imaniar – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version