2 Bulan Vakum, Event CFD di Pati Terganjal Anggaran

RAMAI: Ribuan warga memadati area Alun-Alun Simpang Lima Pati saat Car Free Day, beberapa waktu lalu. (Arif Febriyanto/Lingkarjateng.id)

RAMAI: Ribuan warga memadati area Alun-Alun Simpang Lima Pati saat Car Free Day, beberapa waktu lalu. (Arif Febriyanto/Lingkarjateng.id)

PATI, Lingkarjateng.id – Hampir dua bulan usai Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, event Car Free Day (CFD) atau hari bebas kendaraan tak kunjung diadakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati.

Padahal event yang sebelumnya menjadi agenda setiap dua kali dalam satu bulan ini sangat ramai dikunjungi oleh masyarakat. Baik untuk olahraga, promosi UMKM, hingga refreshing di hari Minggu.

Dikonfirmasi wartawan Lingkar, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pati selaku instansi terkait mengaku belum bisa memastikan kapan CFD akan kembali digelar.

Kepala Bidang (Kabid) Pertamanan dan Persampahan DLH Kabupaten Pati Henri Kurniawan mengatakan, alasan pihaknya belum bisa mengadakan CFD kembali karena ketiadaan anggaran.

Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan CFD selama ini hanya mengandalkan dana CSR (Corporate Social Responsibility) dari Bank Jateng. Mengingat, DLH tidak mengalokasikan anggaran khusus untuk menggelar CFD.

“Jadi memang sejak Hari Raya Idul Fitri kita belum lagi mengadakan CFD. Karena apa? Kita tidak punya anggaran khusus untuk itu. Selama ini CFD didanai oleh CSR Bank Jateng,” ujar Henri di Pati, Selasa 28 Mei 2024.

Sejauh ini, pihaknya pun masih menunggu gelontoran dana CSR dari Bank Jateng untuk melaksanakan CFD kembali.

“Kalau mau diadakan lagi ya terserah Bank Jateng. Kalau ada, ya kami bersama instansi terkait siap,” tegasnya.

Sampai saat ini, masyarakat Kabupaten Pati khususnya Pedagang Kaki Lima (PKL) sangat menantikan CFD kembali digelar. Mengingat, apabila CFD dilaksanakan maka PKL dapat berdagang di Alun-Alun Simpang Lima Pati untuk mengais rezeki. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version