KUDUS, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus melalui Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus mengadakan kegiatan vaksinasi di malam hari selama bulan Ramadhan. Vaksinasi tersebut digelar selepas Shalat Tarawih di sejumlah masjid yang ada di Kabupaten Kudus.
Kegiatan itu pun mendapat antusias yang tinggi oleh masyarakat. Salah satunya yakni yang dilaksanakan di Masjid Al-Aziz Desa Kaliwungu, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus.
Selepas Shalat Tarawih, masyarakat berbondong-bondong mengantre untuk mengikuti vaksinasi. Bahkan, antrean mengular hingga memenuhi halaman masjid.
Salah satu warga yang antusias adalah Sarmi (51). Ia datang bersama anak pertamanya untuk vaksinasi dosis lanjutan atau Vaksin Booster. Sarmi mengaku bersyukur dengan adanya kegiatan vaksinasi malam hari saat bulan Ramadhan ini. Terlebih vaksinasi diadakan di dekat rumahnya. kegiatan vaksinasi ini pun tidak mengganggu waktu ibadah karena digelar usai Shalat Tarawih.
Ikut Vaksin, 175 Warga Rembang Terima Bantuan Rp 600 Ribu
“Terima kasih Pak Hartopo. Kami jadi bisa vaksin setelah Sholat Tarawih. Saya juga mengajak anak-anak saya agar sekalian vaksin disini,” ungkapnya.
Bupati Kudus HM Hartopo meninjau vaksinasi usai melaksanakan Shalat Tarawih, kagum dengan antusias warga. Semuanya rela antre agar bisa segera disuntik vaksin.
“Luar biasa warga Kaliwungu, kalau sambutannya sebaik ini saya yakin vaksinasi di Kabupaten Kudus cepat tuntas,” ucapnya.
Seperti yang diketahui, Kudus masih berada di PPKM level dua. Untuk bisa turun ke level satu, salah satu syarat yang belum tercapai adalah vaksinasi lansia mencapai 60 persen.
Percepatan vaksinasi terus dilakukan agar PPKM bisa turun ke level satu, sehingga berbagai aktivitas lebih longgar. Hartopo terus meminta masyarakat segera melaksanakan vaksinasi.
“Yang belum vaksinasi segera laksanakan vaksinasi. Kalau target tercapai, level PPKM bisa turun dan kegiatan bisa lebih longgar,” bebernya. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus Syarifa – Koran Lingkar)