Gus Haiz Ingatkan LP Ma’arif NU Guyup Rukun Wujudkan Visi dan Misi Pendidikan

BERI ARAHAN: Ketua DPRD Kabupaten Jepara Haizul Ma'arif saat menyampaikan sambutan di acara Harlah ke-94 LP Ma’arif NU di Lapangan SMK Islam Jepara, Minggu, 17 September 2023. (Tomi Budianto/Lingkarjateng.id)

BERI ARAHAN: Ketua DPRD Kabupaten Jepara Haizul Ma'arif saat menyampaikan sambutan di acara Harlah ke-94 LP Ma’arif NU di Lapangan SMK Islam Jepara, Minggu, 17 September 2023. (Tomi Budianto/Lingkarjateng.id)

JEPARA, Lingkarjateng.id – Ketua DPRD Kabupaten Jepara Haizul Ma’arif berharap, LP Ma’arif NU melahirkan generasi yang tafaqquh fiddin. Ia mengimbau semua komponen LP Ma’arif guyub rukun untuk mendukung visi-misi pendidikan.

“Semoga LP Ma’arif Jepara semakin maju, karena LP Ma’arif akan menjadi salah satu penentu perjalanan negara,” tuturnya saat menghadiri acara jalan sehat dalam rangka memperingati Harlah ke-94 LP Ma’arif NU. yang digelar di Lapangan SMK Islam Jepara, Minggu, 17 September 2023.

Sebanyak 1.300 peserta perwakilan dari masing-masing madrasah dan sekolah naungan LP Ma’arif NU Jepara turut berpartisipasi dalam jalan santai tersebut.

Ketua DPRD Kabupaten Jepara Haizul Ma’arif turut memberikan apresiasi yang tinggi atas kontribusi dan dedikasi Lembaga Pendidikan Ma’arif NU selama 94 tahun dalam mengedukasi generasi muda Jepara.

Menurutnya, LP Ma’arif NU telah menjadi salah satu pilar pendidikan yang berperan penting dalam mencetak kader-kader terbaik untuk Jepara dan bangsa.

“Kami sangat menghargai dedikasi dan komitmen LP Ma’arif NU dalam meningkatkan mutu pendidikan di Jepara selama hampir satu abad. Semoga lembaga ini terus menjadi pilar pendidikan yang berperan dalam membentuk generasi muda yang cerdas dan berkualitas,” kata Gus Haiz sapaan akrab Haizul Ma’arif.

Ia menilai, olahraga seperti jalan sehat sangat penting untuk menunjang kesehatan para pendidik.  

“Segala bentuk pembangunan itu tidak akan bermakna apabila tidak diiringi dengan pendidikan. Beban dan tantangan guru sangat berat, maka harus diimbangi dengan olahraga seperti jalan sehat pagi ini,” ujarnya.

Kekuatan ilmu, menurut Gus Haiz, harus beradaptasi dengan dinamika zaman, menari bersama zaman tapi tidak larut dalam dinamika zaman tetapi harus mengarahkan setiap perkembangan dari sebuah zaman.

“Ketika ada sesuatu hal yang baru, tidak kemudian larut dalam kebaruan tetapi harus mengarahkan ruang-ruang yang baru ini ke arah-arah yang baik,” jelasnya. (Lingkar Network | Tomi Budianto – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version