DEMAK, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak telah menyiapkan sebanyak 27 puskesmas dan sejumlah tempat pelayanan medis dalam mendukung program pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) bagi masyarakat.
Seperti diketahui, PKG merupakan salah satu program prioritas dari pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dalam memastikan kesehatan bagi rakyat Indonesia.
Bupati Demak, Eisti’anah, menyampaikan bahwa Pemkab Demak mendukung penuh apa yang menjadi program pemerintah pusat. Dia juga menilai kesehatan menjadi sebuah hal yang penting sekaligus modal utama untuk menuju kesuksesan.
Dalam mewujudkan keberhasilan itu, pihaknya mengajak seluruh komponen untuk terus bersinergi dan kolaborasi serta memberikan pelayanan penuh terhadap seluruh masyarakat terutama di Kabupaten Demak.
“Melalui kerja sama lintas sektor, program PKG diharapkan tidak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, tetapi juga menciptakan generasi yang lebih sehat di Kabupaten Demak,” katanya di Demak pada Jumat, 24 Januari 2025.
“Meski kendala mungkin terjadi, kita harus tetap optimis dan bergerak cepat dalam pelaksanaan program ini. Saya berharap seluruh tenaga kesehatan dapat memberikan pelayanan terbaik dengan penuh kesopanan tanpa membeda-bedakan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan kabupaten (DKK) Demak, Ali Maimun, mengungkapkan bahwa program PKG bertujuan untuk mendeteksi dini berbagai penyakit yang berisiko serius seperti stroke, jantung, diabetes, hipertensi, hingga obesitas.
“Karena berdasarkan survei, PKG ini mendapat perhatian tertinggi dari masyarakat sebagai salah satu kebutuhan utama,” kata Ali.
Dia menerangkan bahwa program PKG akan mencakup tiga jenis pemeriksaan, yakni PKG Ulang Tahun, PKG Anak Sekolah, dan PKG Khusus.
“Untuk PKG Ulang Tahun sendiri, itu kalau masyarakat yang berulang tahun pada saat itu bisa melakukan pemeriksaan secara gratis dengan membawa KTP atau KK dan mempunyai akun SATU SEHAT Mobile, kemudian datang langsung ke puskesmas terdekat untuk dapat melakukan pemeriksaan kesehatan secara gratis,” bebernya.
Selain itu, kata dia, Dinas Kesehatan Demak juga siap membantu masyarakat yang belum terdaftar BPJS Kesehatan agar dapat mengakses layanan ini.
“Ini adalah upaya kita bersama untuk mendeteksi dini penyakit, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan mendukung target pemerintah dalam memperpanjang harapan hidup masyarakat Indonesia,” pungkasnya. (Lingkar Network | M. Burhanuddin Aslam – Lingkarjateng.id)