SEMARANG, Lingkarjateng.id – Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Bambang Pramusinto menyatakan masih dalam proses menuntaskan masalah ijazah siswa yang tertahan di sekolah karena menunggak SP
Bambang menyebut sekitar 37 sekolah swasta, dari jenjang TK, SD dan SMP, yang mengikuti deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa membayar tunggakan.
“Sebagian sekolah sudah melepas dengan sukarela, namun sebagian belum, karena alasan tunggakan pembayaran. Saat ini kami masih terus upayakan solusinya,” jelas Bambang, Senin, 16 Juni 2025.
Sedangkan saat ini masih terdapat 400 sekolah yang belum menyerahkan ijazah siswanya lantaran penunggakan SPP.
“Tunggakan yang kami catat, info dari sekolah-sekolah, itu senilai Rp26 miliar,” jelasnya.
Ia mengatakan Pemkot Semarang menyelesaikan masalah tunggakan SPP bagi siswa kurang mampu dengan menggunakan alokasi dana bansos dan bantuan CSR perusahaan.
Jurnalis: Syahril Muadz
Editor: Ulfa P
