KENDAL, Lingkarjateng.id – Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari bakal memberikan seragam batik khas Kendal kepada para siswa. Seragam batik yang akan dibagikan secara gratis ini merupakan hasil rancangan Bupati Tika sendiri.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kendal, Ferinando Rad Bonay, menjelaskan bahwa seragam batik motif khas Kendal berwarna merah akan dibagikan menggantikan seragam batik lama yang saat ini dikenakan siswa sekolah negeri.
“Batik kita kan sudah begitu lama, kemudian Ibu Bupati itu punya rancangan batik yang baru, warnanya juga sedikit berbeda. Desainnya khas Kendal ada kendilnya, ada pohon Kendal, perahu dan lainnya,” terang Ferinando, Rabu, 18 Juni 2025.
Seragam batik baru, kata Ferinando, dibagikan gratis sehingga tidak memberatkan orang tua siswa.
“Sehingga bagi siswa yang sudah punya batik sekarang akan diganti, dia tidak perlu beli lagi. Gratis, dan sudah dijahitkan. Yang diberikan itu baju yang sudah jadi,” tegasnya.
Ia mengatakan seragam batik tersebut rencananya dibagikan pada Agustus 2025. Tahap pertama kepada siswa SD negeri di Kendal.
“Kemungkinan besar di bulan Agustus, soalnya ini kan pasti pengadaannya butuh proses. InsyaAllah sementara kalau tidak salah jumlahnya 25 ribu,” terangnya.
Sebelumnya, Bupati Kendal Tika mengatakan bahwa seragam batik hasil rancangannya tersebut untuk sementara akan diberikan kepada siswa SD Kelas 2, 3 dan 4 pada tahun ajaran baru 2025-2026.
“Nanti untuk siswa yang kelas satu naik kelas dua, kelas dua naik kelas tiga, dan kelas tiga naik kelas empat itu sedang kami persiapkan baju seragam batik gratis,” jelasnya.
Sedangkan pelaksanaannya nanti, kata Bupati Tika, Disdikbud Kendal akan berkoordinasi dengan sekolah-sekolah untuk mendata ukuran baju seragam siswa.
“Nanti Disdikbud akan berkoordinasi dengan sekolah ujtuk pengajuan size-nya. Karena keterbatasan anggaran untuk yang lainnya tahun depan,” pungkasnya.
Jurnalis: Arvian Maulana
Editor: Ulfa P