PATI, Lingkarjateng.id – Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Edy Wuryanto mendorong pembangunan dapur makan bergizi gratis (MBG) di Kabupaten Pati dipercepat.
Legislator yang bermitra dengan Badan Gizi Nasional (BGN) itu mengatakan bahwa target pendirian dapur di Kabupaten Pati sebanyak 60 unit. Dapur-dapur tersebut nantinya akan melayani 180 ribu masyarakat yang menjadi target penerima program MBG di Kabupaten Pati.
Mereka terdiri dari ibu hamil, ibu menyusui, balita, serta peserta didik di seluruh jenjang pendidikan, mulai dari prasekolah, pendidikan dasar, hingga pendidikan menengah, baik umum, kejuruan, maupun keagamaan.
“Hari ini saya Komisi IX bersama BGN mendorong target BGN sebanyak 60 dapur di Pati, lebih cepat lebih baik. Karena dari 60 dapur itu ada 180 ribu penerima manfaat,” kata Edy saat diwawancarai usai sosialisasi program MBG di Gedung Korpri, Kabupaten Pati, pada Selasa, 17 Juni 2025.
Ia menyebut, saat ini dapur MBG yang sudah berdiri di Kabupaten Pati hanya 7 unit. Jumlah tersebut masih jauh dari target yang sudah ditentukan.
“Nah di Pati ini yang baru operasional baru 7. Kan masih jauh dari 60 dapur. Nah, sebagian dapur dibangun BGN, sebagian besar melibatkan partisipasi masyarakat,” jelasnya.
Jika seluruh target dapur terpenuhi, kata dia, roda perekonomian di Kabupaten Pati bakal meningkat. Oleh karena itu, Edy mendorong masyarakat untuk ikut andil menjadi mitra BGN dalam pendirian dapur MBG.
Sehingga, manfaat program MBG tidak hanya dinikmati masyarakat yang menerima saja, melainkan pengusaha lokal yang ingin bekerja sama dengan BGN.
“Kalau 60 dapur itu berdiri, putaran untuk belanja dapur itu sekitar Rp 432 miliar per tahun. Jadi saya berharap Pati harus memperoleh manfaatnya sebesar-besarnya,” tandasnya.
Jurnalis: Setyo Nugroho
Editor: Rosyid