PATI, Lingkarjateng.id – Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati bahas pengolahan sampah organik saat kunjungan kerja (kunker) ke Cirebon, Jawa Barat.
Hal itu disampaikan Wakil l Ketua DPRD Pati, Hardi selaku pendamping Komisi C dalam kunker yang berlangsung pada 22—23 April 2025.
“Jadi saya pendamping komisi C, kita mengadakan kunker di Cirebon,” ungkap Hardi setelah pulang dari kunker pada Rabu, 23 April 2025.
Hardi mengatakan bahwa kunker yang pihaknya lakukan membahas tentang pengolahan sampah organik untuk diubah menjadi pupuk.
Menurut Hardi, pengolahan sampah organik menjadi pupuk perlu diterapkan di Kabupaten Pati mengingat saat ini pengolahan sampah di Pati belum maksimal.
“Di Pati ini kan banyak sekali sampah. Kalau Pati tempatnya juga memadai. Seharusnya sampah ini kan diolah ya, menjadi pupuk, (organik). Itu pakai mesin pengolah,” jelas dia.
Legislator Fraksi Gerindra tersebut berharap, pengolahan sampah di Kabupaten Pati kedepannya dapat lebih maksimal. Mengingat, volume sampah yang ada di tempat pengolahan sudah terlalu banyak. “Di Pati baru sedikit oleh orang-orang yang ahli, kalau yang besar memang belum,” tandasnya. (Setyo Nugroho – Lingkarjateng.id)