PEKALONGAN, Lingkarjateng.id – Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, meminta para kepala desa (kades) dan lurah di wilayah setempat untuk menjaga integritas dalam menjalankan tugas pemerintahan.
Hal itu disampaikan Fadia dalam acara halal bihalal kepala desa dan lurah se-Kabupaten Pekalongan pada Senin, 28 April 2025.
“Kalau kita bekerja sesuai aturan, tidak perlu takut. Jangan beri celah orang lain untuk mencari-cari kesalahan kita,” tegas Fadia.
Fadia juga menyoroti penggunaan dana desa (DD) tahap satu yang harus disesuaikan dengan regulasi yang ada.
“Penegak hukum itu sahabat kita, jadi jangan takut bertanya, supaya desa kita bisa maju tanpa hambatan,” katanya.
Ia berharap kepala desa dan lurah dapat segera merapikan penggunaan dana desa sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk menghindari masalah di kemudian hari.
Wakil Bupati Pekalongan, Sukirman, mengajak seluruh elemen desa untuk tetap bersinergi dalam membangun Kabupaten Pekalongan.
“Dengan bersatu, Pekalongan akan semakin hebat dan sejahtera,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Kades dan Lurah Bahurekso Kabupaten Pekalongan, Soedomo, memberikan apresiasi terhadap program “Jaga Desa” yang telah berhasil mempererat komunikasi antarkepala desa.
“Program ini telah banyak membantu kami dalam menjalankan roda pemerintahan desa,” ujarnya. (Lingkar Network | Fahri Akbar – Lingkarjateng.id)