• Box Redaksi
  • Kontak & Info Iklan
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Lingkar Network
    • LINGKAR.NEWS
    • BERITAJATENG.ID
    • KABARHARIINI.ID
  • Developer
Rabu, Juni 25, 2025
lingkarjateng.id
  • BERANDA
  • REGIONAL
    • Pati Hari Ini
    • Kudus Hari Ini
    • Rembang Hari Ini
    • Blora Hari Ini
    • Demak Hari Ini
    • Jepara Hari Ini
    • Kendal Hari Ini
    • Grobogan Hari Ini
    • Semarang Hari Ini
    • Batang Hari Ini
    • Salatiga Hari Ini
    • Pekalongan Hari Ini
  • POLITIK
  • PERISTIWA
  • ARTIKEL
    • Wisata
    • Guru Menulis
    • Inspiratif
    • Keagamaan
    • Opini
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • REGIONAL
    • Pati Hari Ini
    • Kudus Hari Ini
    • Rembang Hari Ini
    • Blora Hari Ini
    • Demak Hari Ini
    • Jepara Hari Ini
    • Kendal Hari Ini
    • Grobogan Hari Ini
    • Semarang Hari Ini
    • Batang Hari Ini
    • Salatiga Hari Ini
    • Pekalongan Hari Ini
  • POLITIK
  • PERISTIWA
  • ARTIKEL
    • Wisata
    • Guru Menulis
    • Inspiratif
    • Keagamaan
    • Opini
No Result
View All Result
lingkarjateng.id
No Result
View All Result
Home Artikel

5 Cara Mengolah Sisa Makanan Jadi Hal Lebih Bermanfaat

Ulfa Puspa by Ulfa Puspa
Senin, 16-Okt-2023
in Artikel
ILUSTRASI: Proses mengolah sisa makanan yang akan dijadikan kompos. (Freepik/Lingkarjateng.id)

ILUSTRASI: Proses mengolah sisa makanan yang akan dijadikan kompos. (Freepik/Lingkarjateng.id)

962
VIEWS
Bagikan di WhatsAppBagikan di FacebookBagikan di Twitter

Lingkarjateng.id – Sampah makanan adalah salah satu jenis sampah yang paling banyak dihasilkan oleh manusia. Tanpa disadari, limbah dan sisa makanan memberikan dampak buruk terhadap lingkungan. Padahal sisa makanan ini bisa dimanfaatkan lagi dengan cara diolah kembali.

Mirisnya menurut Badan Pangan Nasional (Bapanas), kerugian dari limbah makanan di dalam negeri pada 2000 – 2019 mencapai 23-48 juta ton/tahun. Atau setara dengan Rp 213 triliun sampai Rp 551 triliun per tahun.

Mengingat data tersebut, maka limbah makanan tidak boleh dibiarkan. Kini sudah saatnya kita memulai dari lingkungan terkecil untuk mencegah boros makanan. Nah, berikut ini sejumlah tips mengolah sisa makanan agar tidak terbuang sia-sia.

5-Rekomendasi-Cafe-di-Kudus-yang-Cocok-untuk-Meet-Up

10+ Rekomendasi Cafe di Kudus yang Cocok untuk Meet Up

24 April 2025
5-Rekomendasi-Objek-Wisata-Religi-di-Magelang

10+ Rekomendasi Objek Wisata Religi di Magelang

24 April 2025

1. Kompos

Sudah bukan hal baru lagi membuat pupuk kompos dari sisa-sisa makanan dan bahan pangan seperti sayuran, buah-buahan, hingga kulit telur. Kompos dapat dibuat dengan cara menimbun sampah makanan organik dalam wadah khusus yang disebut komposter.

Pengomposan dapat membantu memperbaiki tanah, menyuburkan tanaman, juga meningkatkan kulaitas air.

2. Buah Terlalu Matang Menjadi Campuran MP ASI

Dosen Ilmu Teknologi Pangan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret (UNS), Dwi Ishartani, menyarankan agar memanfaatkan buah yang terlalu matang diolah menjadi pure kemudian dibekukan. Pure adalah makanan, biasanya berupa buah atau sayuran, yang dilembutkan baik dengan ditumbuk atau diblender. Pure sewaktu-waktu dapat digunakan sebagai campuran makanan pendamping ais susu ibu, smoothies, campuran adonan kue, dan lain-lain.

3. Tulang dan Kulit Ikan untuk Kaldu

Jangan buang sisa-sisa tulang dan kulit ikan serta tulang daging sapi. Kamu bisa memanfaatkan sisa bahan pangan tersebut menjadi kaldu yang gurih. Cara pengolahannya yakni cukup dengan direbus dengan maupun tanpa tambahan bumbu lain, kemudian disaring. Kaldu yang sudah disaring selanjutnya dibekukan dalam wadah ukuran kecil, sehingga sewaktu-waktu bisa dimanfaatkan untuk campuran masakan.

4. Pupuk Cair

Bahan makanan seperti bonggol sayur dan kulit buah dapat disulap menjadi pupuk cair yang praktis untuk mengurangi sampah, serta mudah dalam penerapannya.

Mengutip dari tim KKN Undip, alat dan bahan yang digunakan untuk membuat pupuk cair yaitu menggunakan EM4 sebagai starter yang membantu mempercepat proses pembuatan pupuk organik dan meningkatkan kualitas pupuk, air cucian beras, larutan gula sebagai asupan makanan untuk bakteri yang memfermentasi dan sampah organik seperti sisa sayuran, kulit buah atau sisa makanan lainnya.

Cara pembuatannya, masukkan sisa makanan yang sudah dicacah ke dalam wadah botol maupun minuman gallon. Kemudian tuangkan air cucian beras dan larutan gula. Selanjutnya tuangkan 2 tutup botol EM4 lalu diaduk hingga tercampur dengan baik dan botol/ wadah ditutup. Setiap 3 hari sekali, tutup botol dibuka untuk membuang gas yang menumpuk dalam botol. Biarkan sampah organik terurai dan terfermentasi selama 2 minggu hingga pupuk organik cair siap untuk digunakan.

5. Tanam Sisa Sayur

Beberapa jenis sayur bisa ditanam kembali dengan menggunakan media tanam air, misalnya kubis, daun bawang, dan wortel. Caranya pun cukup mudah, letakkan bagian bonggol sayuran ke dalam mangkuk pendek berisi air secukupnya. Pastikan kamu meletakkan bagian akar sayur agar terkena air dan tunggu selama beberapa hari ke depan. Setelah daunnya tumbuh, pindah tanaman ke media tanah.

Dengan memanfaatkan bonggol sayuran untuk ditanam kembali, kamu tidak hanya mengurangi sampah makanan tetapi juga menghemat pengeluaran untuk membeli sayuran. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)

Tags: Artikellifestyle
Previous Post

Acara Belum Dimulai, Sembako di Gerakan Pangan Murah Kudus Ludes dalam Sekejap

Next Post

Jangan Pakai Pestisida! Simak 10 Cara Membasmi Kecoa dengan Bahan Alami

Post Terkait

Ilustrasi robot melakukan pekerjaan manusia. (Usplash-Andrea De Santis/Lingkarjateng.id)
Artikel

Saat AI dan Robot Ambil Alih Pekerjaan Manusia, Apakah UBI Solusinya?

by Rosyid
11 Juni 2025

Lingkarjateng.id - Bayangkan dunia di mana mayoritas pekerjaan manusia telah digantikan oleh kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dan robot....

Read moreDetails
Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Jawa Barat, Sony Fitrah Perizal. (JMSI Network/Lingkarjateng.id)

Refleksi Getir Realitas Pers Saat Ini: Siapa Peduli Saat Pers Lokal Sekarat?

9 Juni 2025
Ilustrasi penikahan jawa pring sedapur

Tradisi Pernikahan Jawa, Pring Sedapur Artinya Apa?

8 Juni 2025
Ilustrasi Menyimpan daging qurban agar qurban (gemini)

6 Tips Menyimpan Daging Qurban Agar Terjaga Kualitasnya

5 Juni 2025
ILUSTRASI: Kegiatan mahasiswa Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). (IPDN/Lingkarjateng.id)

Melihat Profil IPDN, Sekolah Kedinasan Dibawah Naungan Kemendagri

30 Mei 2025
Load More

BERITA UTAMA

MENARI: Siswa- Siwi SMP 1 Jati, Kabupaten Kudus menampilkan tarian dari Papua dalam ajang Gelar Karya P5 bertema "Tari Nusantara". (Fahtur Rohman/Lingkarjateng.id)
Kudus Hari Ini

SMP 1 Jati Kudus Kenalkan Ragam Tarian Nusantara saat Gelar Karya P5

by Ulfa Puspa
25 Juni 2025

KUDUS, Lingkarjateng.id – Siswa SMP 1 Jati, Kabupaten Kudus menampilkan 29 tarian tradisional dalam ajang Gelar Karya...

Read moreDetails
Guru dan siswa-siswi SMP PGRI Jati, Kabupaten Kudus, menunjukkan hasil kerajinan dari olahan kertas bekas, Selasa, 24 Juni 2025. (Mohammad Fahtur Rohman/Lingkarjateng.id)

Proyek P5, SMP PGRI Jati Kudus Ajak Siswa Sulap Limbah Kertas Jadi Kerajinan

24 Juni 2025
SOSIALISASI: Suasasa sosialiasi program pemeriksaan kesehatan kepada perwakilan perusahaan di Aula DKK Kudus pada Senin, 23 Juni 2025. (Fahtur Rohman/Lingkarjateng.id)

Program CKG bagi Karyawan Perusahaan di Kudus Dimulai Awal Juli

24 Juni 2025
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kudus, Edi Kusworo saat memberikan penyuluhan GP2SP di Aula DKK Kudus pada Senin, 23 Juni 2025. (Fahtur Rohman/Lingkarjateng.id)

DKK Kudus Sosialisasikan Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif

23 Juni 2025
Semangkuk soto kerbau khas Kudus dari Warung Bu Djatmi. (Nisa Hafizhotus S./Lingkarjateng.id)

Pakai Daging Kerbau, Soto Kudus Jadi Ikon Kuliner Toleransi

22 Juni 2025

BERITA TRENDING

Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, bersama jajaran Forkompimda Kabupaten Semarang saat meluncurkan sistem pembayaran QRIS dalam rangkaian Festival Gedongsongo 2025 di kawasan Candi Gedongsongo, Kecamatan Bandungan, pada Sabtu malam, 21 Juni 2025. (Hesty Imaniar/Lingkarjateng.id)
Semarang Hari Ini

Bupati Semarang Luncurkan Pembayaran QRIS di 5 Objek Wisata Unggulan

by Rosyid
22 Juni 2025

KAB. SEMARANG, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang resmi meluncurkan sistem pembayaran non-tunai (cashless) menggunakan QRIS di lima destinasi wisata...

Read moreDetails
Kantor DPRD Kota Salatiga. (Dok. Lingkarjateng.id)

DPRD Salatiga Nilai Kebijakan Pemindahan Pasar Pagi Cacat Prosedur

24 Juni 2025
Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, saat menghadiri pembukaan turnamen Bulu Tangkis Kades Penyangkringan Cup 2025 di Gedung Olahraga Desa Penyangkringan, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, pada Selasa, 24 Juni 2025. (Arvian Maulana/Lingkarjateng.id)

Bupati Kendal Harap Turnamen Bulu Tangkis Penyangkringan Munculkan Bibit Atlet

24 Juni 2025

Post Terbaru

POTRET: Pegunungan Muria di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. (Antara/Lingkar.news)

Kronologis Pendaki Jatuh di Jalur Naga Puncak Natas Angin Kudus

25 Juni 2025
Kendaraan roda tiga pengangkut sampah hibah dari Pemerintah Kabupaten Pekalongan. (Fahri Akbar/Lingkarjateng.id)

Desa dan Kelurahan di Pekalongan Terima Hibah 20 Kendaraan Pengangkut Sampah

25 Juni 2025
MENARI: Siswa- Siwi SMP 1 Jati, Kabupaten Kudus menampilkan tarian dari Papua dalam ajang Gelar Karya P5 bertema "Tari Nusantara". (Fahtur Rohman/Lingkarjateng.id)

SMP 1 Jati Kudus Kenalkan Ragam Tarian Nusantara saat Gelar Karya P5

25 Juni 2025
POTRET: Kondisi TPA Jatibarang di Kota Semarang, Kamis, 12 Juni 2025. (Syahril Muadz/Lingkarjateng.id)

Usulan Pengolahan Sampah Jadi Energi di Semarang Tunggu Persetujuan Kemenkeu

25 Juni 2025
lingkarjateng.id

Lingkarjateng.id adalah media online yang menerbitkan berita terbaru dan teraktual di wilayah Jawa Tengah, berita yang kami terbitkan padat mendalam dan terpercaya, meliputi info wilayah Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kabupaten Kudus, Kabupaten Demak, Kabupaten Kendal, Kabupaten Pati, Kabupaten Jepara, Kabupaten Blora, Kabupaten Rembang, Kabupaten Grobogan, Kota Salatiga dan Kabupaten Batang

Follow Us

  • Box Redaksi
  • Kontak & Info Iklan
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Lingkar Network
  • Developer

© 2021 Lingkarjateng.id - Mendalam Terpercaya

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Jateng Hari Ini
    • Kesehatan
    • Bisnis & Ekonomi
    • Wisata
    • Hukum dan Kriminal
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Teknologi & Informatika
  • Regional
    • Pati Hari Ini
    • Kudus Hari Ini
    • Jepara Hari Ini
    • Rembang Hari Ini
    • Blora Hari Ini
    • Kendal Hari Ini
    • Demak Hari Ini
    • Grobogan Hari Ini
    • Semarang Hari Ini
    • Batang Hari Ini
    • Salatiga Hari Ini
  • Politik & Pemerintahan
  • Artikel
    • Inspiratif
    • Guru Menulis
  • Lingkar TV
  • Box Redaksi
  • Kontak & Info Iklan

© 2021 Lingkarjateng.id - Mendalam Terpercaya