Tertarik Aplikasi Dokar, DPRD Tulungagung Studi Banding ke Pemkab Kendal

Tertarik Aplikasi Dokar, DPRD Tulungagung Studi Banding ke Pemkab Kendal

KUNJUNGAN KERJA: Komisi D DPRD Tulungagung melakukan studi banding dengan Pemerintah Kabupaten Kendal pada Senin, 8 Agustus 2022. (Istimewa/Lingkarjateng.id)

KENDAL, Lingkarjateng.id Komisi D DPRD Kabupaten Tulungagung melakukan studi banding dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal pada Senin, 8 Agustus 2022. Anggota DPRD Kabupaten Tulungagung tertarik dengan adanya aplikasi Desa dan Kelurahan Online Kendal Terintegrasi (DOKAR), yang bisa memberikan akses informasi seluruh desa.

Sekretaris Komisi D Leman Dwi Prasetyo mengatakan, jika sistem informasi yang ada di Tulungagung bisa menyeluruh hingga tingkat Desa. “Kita mencoba untuk bisa membuat akses informasi ke seluruh Desa, seperti yang dilakukan oleh pemerintah Kendal dengan memiliki aplikasi maupun website yang terhubung keseluruhan Desa,” jelas Leman Dwi Prasetyo.

Pihaknya menambahkan bahwa sistem informasi yang ada di Kendal untuk seluruh desa sangatlah baik dan terstruktur. Terlebih semuanya terhubung langsung dengan Kabupaten.

“Aplikasi DOKAR sangat baik bagi masyarakat seluruh Kendal agar bisa mengakses dan melihat langsung seluruh kegiatan yang ada di Kendal, bahkan bisa melihat perkembangan seluruh desa,” imbuhnya.

Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Desa dan Masyarakat, Yanuar Fatoni menyampaikan, jika aplikasi DOKAR yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Kendal memberikan beberapa informasi terkait agenda yang dimiliki oleh Desa, bahkan pada portal di masing-masing desa dapat menambah beberapa keunggulan termasuk UMKM maupun potensi setiap desa.

“Pada aplikasi DOKAR ini kita bisa melihat semua agenda di setiap desa, tentunya melalui portal Dokar seluruh desa yang ada di Kendal bisa kita lihat, baik profil desa, potensi wisata hingga produk desa atau UMKM yang dimiliki desa,” jelas Yanuar Fatoni.

Sementara aplikasi DOKAR memiliki tiga fitur unggulan yang membuat Sistem Informasi Desa ini bermanfaat bagi desa. Di antaranya adalah terintegrasi. Aplikasi Dokar terintegrasi dengan berbagai OPD terkait, di mana di dalamnya terdapat informasi kependudukan, harga pokok, kemiskinan, keuangan, kependidikan, dan Bumdes.

Fitur kedua yaitu Memberi Akses Admin. Admin Dokar dapat memberi akses orang lain sebagai kontributor pengisi konten dengan persetujuan admin utama.

Kemudian fitur ketiga yaitu Dashboard. Semua data yang sudah di input dalam Dokar akan masuk ke dalam dashboard utama sehingga mudah untuk melihat keseluruhan berita di Kabupaten Kendal. (Lingkar Network – Koran Lingkar)

Exit mobile version