Persiapan Liga 3, Renovasi Stadion Krida Rembang Dianggarkan Rp 200 Juta

Persiapan Liga 3, Renovasi Stadion Krida Rembang Dianggarkan Rp 200 Juta

PROSES PENGERJAAN: Para pekerja sedang merenovasi Stadion Krida Rembang. (R. Teguh Wibowo/Lingkarjateng.id)

REMBANG, Lingkarjateng.id Kompetisi Liga 3 tahun 2022 ini akan segera bergulir. Sistem yang dipakai yakni kandang tandang atau home away. Terkait sistem kandang tandang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga tengah memperbaiki Stadion Krida Rembang sebagai Home Base Persatuan Sepak Bola Indonesia Rembang (PSIR). Pasalnya kondisi stadion yang berada di sebelah selatan kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) itu kondisinya kurang baik.

Ketua Umum PSIR sekaligus Wakil Bupati (Wabup) Rembang, Muhammad Hanies Cholil Barro’ mengatakan bahwa anggaran yang disiapkan untuk memperbaiki Stadion Krida Rembang sekitar Rp 200 juta. Harapannya, para penggemar Laskar Dampo Awang bisa memberikan dukungan secara langsung dengan nyaman.

“Sudah kita hitung-hitung, Insya Allah selesai tepat waktu. Ini kami anggarkan kurang lebih Rp 200 juta, melalui Dindikpora,” kata Gus Hanies sapaan akrab Wabup Rembang.

Gus Hanies mengatakan, proses renovasi stadion saat ini tengah berjalan. Beberapa titik yang diperbaiki antara lain lapangan, drainase, dan atap tribun penonton. 

“Lapangan ditata, drainase juga. Kemudian atap dan pengecatan ulang stadion. Nanti juga ada branding sponsor–sponsor yang masuk,” ujarnya.

Gus Hanies mengatakan bahwa, renovasi Stadion Krida Rembang ditargetkan selesai sebelum kick off Liga 3 dimulai. Berdasarkan informasi dihimpun, kick off Liga 3 akan berlangsung pada hari Minggu, 18 September 2022 mendatang.

Oleh karena itu, hingga saat ini tim pelatih PSIR terus menggenjot latihan para pemain dan melakukan sejumlah laga uji coba agar bisa bersaing di kasta ke-3 kompetisi sepak bola di Indonesia. 

Salah satu suporter PSIR, Herlambang mengaku bahwa ia sangat bersemangat ketika kompetisi kembali digelar dengan sistem kandang tandang. Pasalnya, sudah lama dirinya dan suporter lain tak merasakan atmosfer dukungan para Ganster (Gabungan Suporter Rembang) dan RBG 12.

Terkait perbaikan Stadion Krida Rembang, Herlambang yang merupakan salah satu suporter asal Desa Gunungsari, Kecamatan Kaliori ini mendukung diperbaikinya kandang dari tim kebanggaan warga Rembang. 

“Kondisi stadion kan perlu diperbaiki. Atap, tribun, kalau di cat lagi juga tambah bagus. Agar kita merasa nyaman saat mendukung pertandingan,” pungkasnya. (Lingkar Network | R. Teguh Wibowo – Koran Lingkar)

Exit mobile version