Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro sukses melaksanakan program edukasi berjudul “Langkah Kecil, Dampak Besar melalui Cuci Tangan 6 Langkah” pada Jumat, 16 Agustus 2024 SD Negeri 1 Socokangsi. Program ini berfokus pada pengajaran nilai-nilai kebersihan, kesehatan, dan kepedulian lingkungan kepada siswa sejak dini, dengan tujuan membangun kebiasaan sehat yang akan terus mereka bawa hingga dewasa.
Kesadaran tentang pentingnya kebersihan, terutama di kalangan anak-anak, seringkali masih kurang diperhatikan. Cuci tangan dengan benar adalah salah satu tindakan sederhana yang bisa mencegah berbagai penyakit menular. Melalui pendekatan program multidisiplin “Ecokids: Membangun Lingkungan yang Lebih Baik”, program ini tidak hanya mengajarkan teknik mencuci tangan 6 langkah, tetapi juga menyisipkan pesan penting mengenai pelestarian lingkungan dengan menggunakan sumber daya secara bijak.
Para siswa diajak memahami bagaimana kebiasaan mencuci tangan yang benar dapat mencegah penyebaran penyakit, terutama di lingkungan sekolah. Penyampaian materi dilakukan secara interaktif, dengan melibatkan siswa dalam tanya jawab dan simulasi singkat. Setelah memahami konsep dasar, kegiatan dilanjutkan dengan praktik langsung mencuci tangan menggunakan metode 6 langkah. Para siswa dengan antusias mengikuti instruksi mahasiswa KKN. Langkah-langkah sederhana ini tidak hanya memastikan kebersihan tangan, tetapi juga menanamkan pentingnya perhatian pada detail dalam menjaga kesehatan.
Berikut merupakan langkah cuci tangan yang benar menurut WHO (World Health Organization) (2006).
- Basahi tangan, gosok sabun pada telapak tangan kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar
- Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian
- Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih
- Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci
- Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
- Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan. Bilas dengan air bersih dan keringkan
Edukasi kesehatan yang dikombinasikan dengan kesadaran lingkungan ini juga diharapkan bisa menumbuhkan generasi muda yang lebih peka terhadap isu-isu kebersihan dan keberlanjutan. Selain menjaga kesehatan pribadi, kebiasaan baik yang dibangun sejak dini ini juga berkontribusi pada terciptanya lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Melalui upaya kecil namun konsisten seperti ini, perubahan besar dalam perilaku dan kesehatan masyarakat bisa diwujudkan.