Kembangkan Bakat Siswa, Lomba MAPSI Tingkat Kabupaten Digelar di Kudus

Kembangkan Bakat Siswa Lomba MAPSI Tingkat Kabupaten Digelar di Kudus

MENANG: Tim dari SDIT Al Akhyar Kudus yang berhasil menjadi juara 1 lomba MAPSI kategori lomba rebana dan seni islami. (Hasyim Asnawi/Lingkarjateng.id)

KUDUS, Lingkarjateng.id Lomba Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (MAPSI) ke-23 tahun 2022 Tingkat Kabupaten Kudus kembali digelar pada Rabu, 12 Oktober 2022.

Lomba yang diikuti oleh perwakilan SD di 9 kecamatan se-Kabupaten Kudus ini menjadi ajang seleksi untuk mewakili Kudus menuju Lomba MAPSI 2022 tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Tak kurang dari 28 peserta mengikuti berbagai lomba Pendidikan Agama Islam (PAI) dan seni islami yang berlangsung di SD 1 Bae Kudus.

Mulai dari lomba wudhu dan sholat, lomba mata pelajaran PAI dan budi pekerti, Tilawatil Qur’an hifdzil Qur’an, kaligrafi, tembang macapat, keterampilan komputer, adzan subuh dan iqomah putra, hingga rebana dan musik islami.

Ketua Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam Kabupaten Kudus, Sunarto mengatakan, lomba MAPSI ini bertujuan untuk mengembangkan minat dan bakat anak dalam pembelajaran PAI dan pendidikan budi pekerti.

Lebih lanjut, adanya event lomba seperti ini, anak juga dilatih untuk meningkatkan rasa percaya diri ketika berbicara di depan umum.

Kegiatan yang diinisiasi oleh KKG PAI Jateng tersebut diikuti oleh siswa-siswi SD mulai kelas 1 hingga kelas 6 yang berlangsung satu hari.

Dalam lomba MAPSI 2022 ini, Sunarto menargetkan peserta yang nantinya akan mewakili Kudus di MAPSI tingkat Jateng dapat meraih 5 besar.

“Kami selalu berusaha untuk lebih baik lagi. Pastinya kami berharap bisa maju ke provinsi dan meraih peringkat 5 besar. Karena dulunya Kudus pernah 2 kali jadi juara umum,” jelasnya.

Oleh karena itu, pihaknya berharap lomba MAPSI dapat menyeleksi perwakilan terbaik di Kudus dan mampu membawa nama Kudus di tingkat provinsi lebih baik lagi.

“Pasti kompetisi di provinsi lebih ketat, kami akan berusaha lebih baik lagi nantinya. Semoga anak-anak Kudus bisa membanggakan nama Kudus di luar,” harapnya. (Lingkar Network | Hasyim Asnawi – Koran Lingkar)

Exit mobile version