Kebakaran di Rembang, Rumah Lansia Ludes Dilalap Api

Kebakaran-di-Rembang,-Rumah-Lansia-Ludes-Dilalap-Api

TERBAKAR: Kondisi rumah Ngadi yang rata dengan tanah akibat kebakaran di Rembang. (R. Teguh Wibowo/Lingkarjateng.id) 

REMBANG, Lingkarjateng.idKebakaran di Rembang melanda sebuah rumah di Desa Megal, Kecamatan Pamotan, Selasa (21/6) sekitar pukul 08.00 WIB. Diketahui, rumah yang terbakar tersebut milik seorang warga bernama Ngadi (82) yang tinggal bersama istri dan anaknya.

Kepala Desa Megal, Ikha Pudiyanti saat dikonfirmasi menjelaskan berdasarkan informasi dari pemilik rumah, api pertama kali muncul di kamar sebelah utara. Diduga kobaran api akibat dari hubungan pendek arus listrik.

“Api dimungkinkan dari kamar sebelah utara, bukan dari dapur,“ ucapnya.

Saat kejadian, Ngadi sedang berada di rumah seorang diri, sedangkan istrinya pergi ke ladang dan anaknya pergi bekerja. Api tersebut langsung cepat membesar dan menghabiskan bangunan rumah yang terbuat dari kayu. Hingga akhirnya tidak ada barang-barang yang bisa diselamatkan. Beruntung, Ngadi berhasil menyelamatkan diri.

Diduga Korsleting Listrik, Toko Sembako di Rembang Hangus Terbakar

Alhamdulillah, tidak ada korban, pak Ngadi yang ada di rumah selamat,“ ucapnya.

Ikha menambahkan, setelah masyarakat mendengar teriakan meminta tolong, seketika mereka bahu membahu memadamkan api. Pihaknya juga menghubungi petugas pemadam kebakaran.

Lantaran jarak antara Rembang dengan Desa Megal lumayan jauh, saat petugas pemadam kebakaran tiba, api sudah padam. Petugas tinggal melakukan pendinginan, guna memastikan tidak ada sisa-sisa api.

Aksi Komplotan Pencuri di Alfamart Rembang Terekam CCTV

“Warga tadi ya ambil air dari sungai dengan mesin pompa, tetangga sekitar turun bersama. Lokasinya kebetulan permukiman padat penduduk,“ terangnya.

Berdasarkan data Pemadam Kebakaran Pemkab Rembang, kebakaran di rumah Ngadi turut menghabiskan 14 karung gabah, mesin pompa, dan sertifikat. Atas kejadian tersebut, kerugian ditaksir mencapai Rp 80-an juta. Sementara, Ngadi beserta keluarga kini menumpang di rumah anaknya yang berada di dekat TKP (Tempat Kejadian Perkara).

Kebakaran juga sempat mengenai rumah tetangga sebelah kanan dan sebelah kiri dari rumah Ngadi. Namun, tidak menimbulkan dampak serius. Hal ini karena rumah sebelah utara milik Saifur Rohman hanya terkena atapnya, sedangkan rumah sebelah selatan milik Marjuki hanya jaringan listrik yang terbakar. (Lingkar Network | R. Teguh Wibowo – Koran Lingkar)

Exit mobile version