KUDUS, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus berkomitmen menggenjot vaksinasi melalui inovasi pelayanan malam hari pada bulan Ramadhan bagi para jemaah Sholat Tarawih.
“Kami terus menggenjot vaksinasi dengan melakukan berbagai inovasi. Seperti membuka pelayanan di malam hari saat bulan puasa,” ungkap Bupati Kudus HM Hartopo saat ditemui usai tarhim di Desa Temulus, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus pada Senin (11/4) malam.
Dalam pelaksanaan tarhim tersebut, pihaknya juga menekankan kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan. Meski pemerintah sudah memberikan kelonggaran di momentum bulan Ramadhan ini, masyarakat diminta untuk tidak abai menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Warga Kaliwungu Kudus Antusias Suntik Vaksin Usai Tarawih
“Kedisiplinan prokes ditingkatkan, jangan sampai abai. Walaupun pemerintah sudah memberikan kelonggaran untuk kita semua, di momentum Ramadhan ini beda dengan Ramadhan kemarin. Suasana hari raya juga beda, karena pemerintah sudah memberikan kelonggaran untuk bisa bersilaturahmi,” tuturnya.
Selain memfasilitasi masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi, Bupati Hartopo juga menyampaikan dana dan kegiatan yang disalurkan di Desa Temulus sebesar Rp3.296.205.500.
Dana dan kegiatan yang disalurkan tersebut, dengan rincian santunan anak yatim piatu sebesar Rp7.500.000, santunan kematian sebesar Rp4.000.000, hibah sarpras peribadatan dan pendidikan keagamaan sebesar Rp150.000.000, dan lain sebagainya.
Dirinya menjelaskan bantuan tersebut memang belum maksimal, namun semoga manfaatnya dapat dirasakan.
Warga Kudus Dapat Sepeda Motor Usai Vaksinasi
“Memang bantuan ini tidak maksimal karena ada refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19. Semoga dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Selain rincian bantuan yang telah disebutkan, Hartopo juga memberikan bantuan kepada Ari, penyandang kebutuhan khusus. Ia menyemangati agar Ari tidak mudah putus asa dalam menjalani hidup.
“Pokoknya terus semangat nggih buat Mas Ari,” ucapnya.
Ketua DPRD Kudus, Masan yang juga hadir menyatakan bahwa, DPRD Kudus bersama Pemkab Kudus bersinergi demi kesejahteraan masyarakat. Berbagai usulan dari masyarakat telah di-respond dan ditindaklanjuti.
“Usulan warga Temulus terkait pembangunan jembatan Insya Allah tahun ini terealisasi,” pungkasnya. (Lingkar Network | Alifia Elsa Maulida – Koran Lingkar)
