Bupati Sumarni Gelar Sidak Penerapan MyPertamina di SPBU Grobogan

MENINJAU: Bupati Grobogan, Sri Sumarni bersama Wakil Bupati, Bambang Pujiyanto saat melakukan sidak di SPBU Nglejok, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan pada Kamis, 8 September 2022. (Muhamad Ansori/Lingkarjateng.id)

MENINJAU: Bupati Grobogan, Sri Sumarni bersama Wakil Bupati, Bambang Pujiyanto saat melakukan sidak di SPBU Nglejok, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan pada Kamis, 8 September 2022. (Muhamad Ansori/Lingkarjateng.id)

GROBOGAN, Lingkarjateng.idBupati Grobogan Sri Sumarni bersama Wakil Bupati Bambang Pujiyanto melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Nglejok, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan pada Kamis, 8 Agustus 2022.

Sidak dilakukan lantaran dalam beberapa hari ke belakang terdapat antrean panjang di beberapa SPBU termasuk di Nglejok.

Sejak siang, antrean pengendara yang hendak mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) tampak mengular. Namun, antrean itu terjadi karena pihak SPBU telah menerapkan sistem pembelian melalui aplikasi untuk BBM jenis pertalite dan solar.

Petugas membutuhkan waktu lama lantaran harus memasukkan data di aplikasi MyPertamina dan membuat barcode.

“Di pom bensin tadi, karena ada aturan harus pakai barcode tadi, kalau yang tidak punya barcode harus buat dulu, dibuatkan kalau tidak punya HP android,” ujar Bupati Sumarni.

Sedangkan untuk mengurai antrean, petugas SPBU membantu masyakarat dalam pembuatan barcode.

“Ada solusi dengan dibuatkan kartu barcode tadi, tapi ini tidak langsung bisa cepat. Karena ada pembuatan barcode, mungkin masalah masyarakat yang tidak punya HP, ada yang tidak punya android maka agak lama,” jelasnya.

Adanya sistem pembelian baru untuk BBM bersubsidi itu, sambung Bupati Sumarni, pihaknya berharap petugas SPBU supaya meningkatkan pelayanannya agar  tidak menimbulkan antrean panjang lagi. Salah satunya dengan menambah petugas pengisian untuk BBM bersubsidi.

“Saya mengimbau agar petugas pom bensin untuk buka beberapa pintu yang di lapangan tadi,” tegasnya. (Lingkar Network | Muhamad Ansori – Koran Lingkar)

Exit mobile version