Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia, berfungsi sebagai penggerak utama dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Namun, salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh UMKM adalah pengelolaan keuangan yang sering kali tidak teratur. Banyak pelaku UMKM yang masih menggunakan metode manual dalam pembukuan keuangan mereka, yang dapat menyebabkan kesalahan pencatatan, kesulitan dalam pelaporan, dan kurangnya transparansi dalam laporan keuangan.
Seiring dengan perkembangan teknologi, aplikasi pembukuan berbasis digital kini menawarkan solusi yang efisien dan efektif untuk membantu pelaku UMKM dalam mengelola keuangan mereka. Aplikasi ini dapat menyederhanakan proses pencatatan transaksi, pembuatan laporan keuangan, serta analisis kinerja usaha, sehingga memungkinkan pemilik usaha untuk fokus pada pengembangan bisnis mereka.
Hal inilah yang mendorong salah satu mahasiswa KKN Tim 2 Universitas Diponegoro Tahun 2024 untuk menggelar program edukasi dan pelatihan pembukuan berbasis aplikasi bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Socokangsi.
Acara ini diadakan pada 30 Juli 2024 dengan secara langsung mengunjungi tempat operasi UMKM. Dalam sesi pelatihan yang diisi oleh mahasiswa KKN, peserta diajarkan cara menggunakan aplikasi pembukuan modern yang dirancang khusus untuk mempermudah pencatatan transaksi dan laporan keuangan.
Selama pelatihan, peserta diajarkan langkah demi langkah mengenai cara menginstal dan menggunakan aplikasi pembukuan. Mahasiswa juga memberikan panduan praktis mengenai fitur-fitur utama aplikasi, seperti input produk dan riwayat transaksi. Selain itu, diadakan juga sesi tanya jawab untuk menjawab berbagai pertanyaan dan kendala yang dihadapi oleh para peserta.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa UNDIP untuk berkontribusi pada pemberdayaan ekonomi lokal dan mendukung pengembangan UMKM di daerah Socokangsi. Dengan adanya program ini, diharapkan UMKM dapat lebih kompetitif dan mampu mengelola keuangannya dengan lebih baik.
Pelatihan ini ditutup dengan sesi penyerahan leaflet informatif kepada peserta sebagai panduan bagi peserta dalam mengoperasikan aplikasi. Mahasiswa KKN UNDIP berharap bahwa pengetahuan dan keterampilan yang diberikan dapat bermanfaat dan memberikan dampak positif bagi pengembangan UMKM di Desa Socokangsi.