Puting Beliung Pati, Ratusan Rumah Warga Tayu Rusak

Puting beliung pati

BANTUAN: Sejumlah personel TNI membantu warga membersihkan kerusakan akibat puting beliung di Kecamatan Tayu, Pati, Senin (21/2). (Istimewa/Lingkarjateng.id)

PATI, Lingkarjateng.id – Bencana angin puting beliung terjang sejumlah desa di Kabupaten Pati, Senin (21/2). Tercatat ada tiga desa di Kacamata Tayu yang terkena bencana ini, antara lain Desa Tayu Kulon, Desa Tayu Wetan, dan Desa Keboromo. Akibat bencana ini diperkirakan ratusan rumah mengalami kerusakan. 

Aris Junaedi, Kades Tayu Kulon mengatakan, bencana terjadi pada tengah hari. Kejadian ini pun, katanya, membuat warga panik dan berlarian. 

Aris menuturkan, meski bencana hanya berlangsung beberapa menit saja, namun mampu merusak hingga ratusan rumah. Bahkan, hingga membuat beberapa rumah roboh

Puting Beliung Terjang Sejumlah Wilayah di Grobogan

“Dari balai desa dari selatan ke arah timur kurang lebih dari Tayu Kulon ke Tayu Wetan, kurang lebih ratusan. Ini pendataan sementara, kemungkinan lebih dari 100 rumah,” tutur dia. 

Sementara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pati, Marinus Budi Prasetya menjelaskan, sampai saat ini pihaknya belum bisa mendata pasti jumlah kerusakan rumah. Namun ia memperkirakan ada ratusan rumah yang mengalami kerusakan akibat bencana ini. 

“Kalau berapa pastinya kami belum bisa memperkirakan. Tapi kalau dijumlah ada tiga desa berarti ada ratusan rumah yang terdampak,” ungkap dia. 

Kini pihaknya telah menerjunkan puluhan relawan. Baik untuk membantu warga membersihkan puing-puing rumah maupun pohon tumbang. 

Terkait kerugian yang ada juga belum dapat dipastikan. Namun dalam taksirannya setidaknya kerugian mencapai miliaran rupiah. Sedangkan korban jiwa maupun luka sampai saat ini belum ditemukan.  “Saat ini belum ada korban jiwa maupun luka. Tetapi masyarakat membutuhkan atap serta tenaga untuk perbaikan,” tandas dia. (Lingkar Network | Aziz Afifi – Koran Lingkar)  

Exit mobile version