KUDUS, Lingkarjateng.id – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hingga saat ini belum mengumumkan secara resmi bakal calon bupati (bacabup) yang direkomendasikan untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kudus 2024.
Meskipun demikian, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Kudus Masan mengatakan ada kemungkinan besar rekomendasi DPP PDIP akan jatuh kepada Samani Intakoris.
“Untuk kepastiannya, kami masih menunggu keputusan resmi dari Ketua Umum PDIP, Bu Mega. Nanti jika sudah ada kepastian, kami akan segera menginformasikannya,” ujar Masan seusai rapat paripurna DPRD Kudus, baru-baru ini.
Masan menjelaskan bahwa DPC PDIP Kudus telah mengajukan Samani Intakoris ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP untuk mendapatkan rekomendasi sebagai calon bupati Kudus. Namun, ia menekankan bahwa keputusan akhir tetap berada di DPP PDIP.
“Nama yang kita ajukan adalah Pak Samani. Namun, rekomendasi resmi belum di tangan kami. Jadi jika ada perubahan keputusan, kami juga tidak bisa memastikan,” jelasnya.
Ketika ditanya mengapa Samani Intakoris yang diajukan dan bukan dirinya, Masan menegaskan bahwa sebagai petugas partai, dirinya tidak dalam posisi untuk meminta rekomendasi.
“Loh, petugas partai itu ‘kan siap ditempatkan di mana saja. Kok minta (rekomendasi), punya angan-angan saja ndak boleh,” tutur pria yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kudus tersebut.
Lebih lanjut, Masan menyatakan apabila memang nantinya rekomendasi DPP PDIP diserahkan kepada Samani Intakoris maka seluruh kader PDIP di Kudus akan mendukung keputusan tersebut.
“Jika rekomendasi benar-benar diberikan kepada Pak Samani, kami akan tegak lurus pada perintah partai,” tegasnya.
Sebagai informasi, PDIP di Kabupaten Kudus sebenarnya mampu untuk mengusung calon bupati sendiri karena memiliki kursi terbanyak di DPRD Kudus. (Lingkar Network | Mohammad Fahtur Rohman – Lingkarjateng.id)