KUDUS, Lingkarjateng.id – Masyarakat telah selesai menyalurkan hak pilihnya dalam Pilkada Kudus 2024 yang berlangsung tanggal 27 November kemarin. Penghitungan suara pun telah selesai dilakukan di seluruh tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di Kabupaten Kudus.
Berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) laman https://data-pemilu.pages.dev/ pasangan nomor urut 01 Sam’ani-Belinda unggul dengan perolehan suara sebanyak 53,51 persen atau 289.840 suara. Sedangkan pasangan nomor urut 02 Hartopo-Wahib mendapatkan perolehan suara sebanyak 46,49 persen atau 251.816 suara.
Data yang dirilis tersebut mencakup penghitungan 100 persen di 1.160 TPS di Kabupaten Kudus per tanggal 28 November 2024 pukul 10.15 WIB.
Menanggapi hasil tersebut, Calon Bupati Kudus nomor urut 02, Hartopo, menyatakan legowo dan mengakui kemenangan pasangan Sam’ani-Belinda. Menurutnya, kemenangan tersebut sudah menjadi pilihan masyarakat di Kota Kretek.
“Yo ndak papa. Ini ‘kan bentuk pertandingan ya seperti ini. Sudah dimulai, sudah berjalan. Dan kalau ketika memang yang diamanahi rakyat dari Pak Sam’ani ya tentunya kita bisa untuk mengakui itu sebagai pimpinan kita juga,” ucap Hartopo di Kudus pada Kamis, 28 November 2024.
Ia juga mengatakan bahwa para relawan dan tim pendukungnya sudah menerima terkait hasil penghitungan cepat Pilkada Kudus 2024 tersebut.
“Saya kira semua menerima hasil ini. Saya berterima kasih kepada para pihak yang telah berjuang bersama, ini adalah proses demokrasi yang harus kita hargai,” katanya.
Hartopo mengungkapkan bahwa pihaknya memang sudah melihat keunggulan pasangan 01 dalam survei elektabilitas sebelum pelaksanaan Pilkada Kudus 2024. Meski demikian, pihaknya mengaku sudah berjuang untuk menaikkan elektabilitasnya dalam kontestasi ini.
“Kita sudah berusaha menaikkan elektabilitas untuk mendapat simpatisan masyarakat. Yang penting kita sudah sama-sama berjuang dan memaksimalkan usaha, kalau memang Pak Sam’ani yang diamanahi ya kita harus mengakui kalau itu adalah bapak kita, kita harus punya jiwa kenegarawanan, intinya seperti itu,” tuturnya.
Lebih lanjut, Hartopo mengaku akan melanjutkan lagi profesinya sebagai seorang pengusaha untuk mengurus bisnisnya usai pelaksanaan Pilkada 2024 ini.
“Setelah Pilkada karena saya basic-nya dari pengusaha ya melanjutkan lagi. Karena selama ini ya kita berjalan sebagai pengusaha, punya kesibukan usaha,” pungkasnya. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus S. – Lingkarjateng.id)