KENDAL, Lingkarjateng.id – Saluran irigasi Dusun Pakiyongan sudah terbangun sepanjang 110 meter berkat Bantuan Keuangan Khusus Desa berbasis Dusun (BKK Dusun). Saluran tersebut menurut Sokimin, selaku Kepala Desa Karangsuno, sangat penting keberadaannya.
Pasalnya, selama ini aliran air tidak maksimal mengairi sawah karena terjadi kebocoran dan terserap ke dalam pori-pori tanah. Setelah dibangun senderan pengairan ke sawah, warga menjadi normal dan bisa terbagi dengan sempurna dan tidak ada lagi kebocoran.
Dari total panjang saluran irigasi Blok Gempol, Dusun Pakiyongan sepanjang 150 meter sudah terbangun sepanjang 110 meter. “Mendapatkan BKK Dusun sebesar Rp 100 juta kami pergunakan semaksimal mungkin untuk kepentingan masyarakat dan saluran irigasi merupakan prioritas bagi kami,” ujar Sokimin.
Bupati Kendal Kukuhkan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama
Dirinya berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kendal, dalam hal ini Bupati Kendal karena sudah memberikan BKK Dusun untuk proyek percontohan. Menurutnya, kepercayaan yang diberikan akan dimanfaatkan maksimal.
“Bangunan irigasi Blok Gempol Dusun Pakiyongan sebelumnya kami musyawarahkan bersama warga, dengan harapan hasilnya memuaskan dan memegang penuh kepercayaan yang diberikan,” lanjutnya.
Bupati Kendal, Dico Ganiduto saat meninjau program senderan irigasi di Desa Karangsuno, Selasa (1/3) mengaku senang karena pembangunan sesuai dengan apa yang menjadi garis ketentuannya.
“Pembangunan irigasi ini sangat penting bagi masyarakat petani karena bisa mengatur aliran air yang mengairi sawah mereka. Dengan demikian bisa meningkatkan perekonomian karena panen bisa maksimal,” ujar Dico. (Lingkar Network | Unggul Priambodo – Koran Lingkar)