Yayasan SMS Pati Gelar Khitan Gratis Berbasis Metode Modern

WhatsApp Image 2021 12 20 at 10.18.49

GRATIS: Anak-anak mendapat uang saku serta sertifikat dari Yayasan Subur Makmur Sejahtera Pati saat gelaran khitan massal gratis di Fave Hotel Rembang, Minggu (28/11).

PATI, Lingkarjateng.id – Yayasan Subur Makmur Sejahtera (SMS) bekerja sama dengan Griya Sehat Al Fatih, Persaudaraan Sunat Modern Pantura dan Yayasan Sejam Pati, kembali menggelar khitan massal di Fave Hotel Rembang, Minggu (28/11).

Dalam kegiatan yang berlangsung dengan protokol kesehatan tersebut, Ketua Yayasan Subur Makmur Sejahtera, Subur Wahyudi, menegaskan bahwa semua peserta tidak dikenakan biaya, alias gratis.

“Iya, gratis. Kami ingin berkhidmat untuk anak-anak yatim, piatu, duafa serta para santri penghafal Al Qur’an,” terangnya.

Ia pun bersyukur dan berterima kasih lantaran yayasannya dipercaya oleh para donatur untuk terus peduli pada masyarakat yang kurang mampu.

“Semestinya ada 20 anak yang mendaftar kepada panitia, akan tetapi karena ada yang berhalangan, akhirnya peserta yang bisa hadir ada 17 anak berasal dari Kota Rembang dan Kota Pati juga ada,” tutur Subur.

Yayasan SMS Pati Tandatangani MoU dengan Peraih Baznas Award

Meski demikian, imbuhnya, hingga saat ini, sasaran program-program Yayasan SMS Pati masih didominasi warga Kota Pati. “Mudah-mudahan kemanfaatan yayasan ini makin bisa dirasakan oleh lebih banyak orang,” harapnya.

Ia pun mengaku bahwa kegiatan seperti ini bakal terus dilakukan dengan kolaborasi bersama lembaga-lembaga lain yang sejalan dalam visi misi yayasan. Seperti pada kegiatan-kegiatan sunatan sebelumnya, khitan kali ini juga dilakukan secara modern yakni dengan metode sunat tanpa jarum suntik, tidak dijahit, tanpa diperban.

“Dan ini hanya bisa dipraktikkan oleh tenaga medis yang sudah bersertifikasi khusus dan tidak semua tenaga medis bisa melakukannya, di antaranya adalah tim medis dari Persaudaraan Sunat Modern Pantura salah satunya Willydan, Owner Griya Sehat Al Fatih Pati,” jelasnya.

Menurut Subur, usai mengikuti metode khitan supering ini, nantinya anak-anak juga tidak harus kontrol ke dokter, tapi Griya Sehat Al Fatih sudah memberi paket obat dan kontrol via online.

“Jadi, 8 hari pasca sunat, ring yang terpasang di alat kelamin si anak yang telah disunat akan lepas dengan sendirinya,” terang Willydan, yang sehari-hari menjadi tenaga medis di salah satu Rumah Sakit di Kota Pati.

Muna, salah satu orang tua yang ikut serta mendampingi anaknya, mengatakan bahwa program ini sangat membantu mereka. “Alhamdulillah, anak saya Azza, habis sunat di rumah bisa tidur nyenyak. Hanya perih sedikit dikipas angin langsung beres, dapat uang saku serta sertifikat,” terangnya lewat pesan singkat Whatsapp. (Nai | Lingkarjateng.id)

Exit mobile version