KAB. SEMARANG, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang bersama DPRD setempat memberikan apresiasi kepada 9 atlet dan 3 pelatih yang mampu meraih prestasi bersama Kontingen Jawa Tengah di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024.
Kesembilan atlet yang mampu meraih medali di PON XXI Aceh-Sumut dari Kabupaten Semarang ialah Yusuf Widianto cabang olahraga (cabor) wushu (1 emas), Tharisa Dea Florentina cabor wushu (1 emas), Muhammad Afifian cabor paralayang (1 emas dan 1 perak), Rio Noviansyach Sutomo cabor wushu (1 perak), Fabiola Franselina Dejamor cabor atletik (1 Perak).
Kemudian, Ayunda Risma Rayisyafitri cabor angkat besi (1 perunggu), Fatchiatuz Zahra cabor karate (1 perunggu), Meidina Riani Putri cabor karate (1 perunggu), dan juga Bagus Dwi Harwanto Prastyo cabor panahan (1 perunggu).
Sebagai perayaan, para atlet dan tiga pelatih, yakni Mohammad Slamet, Ide Bagus Setiawan, dan juga Gautama Subagya, diarak menggunakan mobil jeep terbuka dari Forkopimda Kabupaten Semarang dan juga Komunitas Juggle Warrior Jeep Comunity. Rute konvoi tersebut dimulai dari Alun-alun Bung Karno Kalirejo, menuju Beji, lalu Gedanganak, dilanjutkan di Jalan Utama Ungaran-Semarang, dan finish di Kantor Bupati Semarang.
Dalam kesempatan tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Semarang, H Basari, menyampaikan rasa terima kasih dan akan memberikan bonus kepada para atlet dan pelatih yang telah membawa pulang medali untuk Jawa Tengah di ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024.
“Karena atlet-atlet ini sudah memberikan dedikasinya untuk membuat harum nama Kabupaten Semarang, maka kami Pemkab Semarang akan memberikan bonus kepada sembilan atlet dan tiga pelatih yang tergabung dalam Kontingen Jateng PON XXI Aceh-Sumut ini,” ungkapnya pada Selasa, 1 Oktober 2024.
Adapun bonus yang disiapkan Pemkab Semarang untuk para atlet peraih medali di PON XXI Aceh-Sumut sebesar Rp 20 juta untuk peraih medali emas, Rp 10 juta untuk peraih medali perak, dan Rp 5 juta untuk peraih medali perunggu.
Selain itu, Pemkab Semarang juga memberikan bonus kepada tiga pelatih masing-masing sebesar Rp 5 juta.
Pada kesempatan tersebut, Basari juga mengatakan ke depannya Pemkab Semarang akan terus berkonsentrasi pembinaan atlet-atlet di Kabupaten Semarang.
“Kami Pemkab Semarang akan terus mendorong pembinaannya dan pelatihan rutin, sesuai kemampuan anggaran APBD Kabupaten Semarang, supaya ke depan atlet-atlet kita ini bisa jauh lebih semangat dan lebih mengharumkan nama Kabupaten Semarang lagi kedepan,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Semarang Definitif, Bondan Marutohening, menyatakan akan menambah besaran nilai bonus untuk sembilan atlet dan tiga pelatih yang berprestasi di ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Penambahan bonus tersebut, kata Bondan, merupakan bentuk apresiasi dari DPRD Kabupaten Semarang kepada para atlet dan pelatih yang telah bekerja keras hingga mampu membawa pulang medali untuk Jawa Tengah.
“Nominalnya kita tidak akan sebutkan, tapi saya dan anggota DPRD Kabupaten Semarang dari fraksi PDI-Perjuangan, Pujo Pramujito, bersama-sama dengan Pemkab Semarang akan menambah jumlah nominal bonus yang akan diterima oleh sembilan atlet dan tiga pelatih ini,” tukasnya. (Lingkar Network | Hesty Imaniar – Lingkarjateng.id)