SEMARANG, Lingkarjateng.id – Pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah sebagai calon gubernur dan wakil gubernur dalam Pilkada Jateng 2024.
Ahmad Luthfi dan Taj Yasin kompak mengenakan kemeja putih saat tiba di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah pada Rabu, 28 Agustus 2024, sekitar pukul 09.00 WIB. Kehadiran mereka disambut meriah oleh ribuan simpatisan dan pendukung yang memadati area kantor KPU.
Selain itu, Wakil Presiden RI Terpilih Gibran Rakabuming Raka, Gubernur Jawa Tengah periode 2008-2013 Bibit Waluyo, dan sejumlah pengurus partai pendukung turut mengantarkan Ahmad Luthfi-Taj Yasin mendaftar sebagai peserta Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2024.
Setelah dilakukan pengecekan formulir pendaftaran, Ketua KPU Jawa Tengah, Handi Tri Ujiono, mengungkapkan bahwa terdapat 12 partai yang awalnya mengusulkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Namun, hanya sembilan partai yang tercatat dalam dokumen persetujuan yang diterima oleh KPU Jawa Tengah.
“Kesembilan partai itu adalah PSI, Gerindra, Demokrat, Golkar, PAN, NasDem, PKB PPP, PKS. Selanjutnya, KPU akan melakukan verifikasi terhadap dokumen pencalonan dan syarat pencalonan,” jelas Handi.
Ia juga menambahkan bahwa terdapat ketidaksesuaian dalam dokumen yang diserahkan Ahmad Luthfi-Taj Yasin ke KPU. Oleh karena itu, KPU Jateng meminta kepada pasangan calon tersebut untuk melakukan perbaikan hingga 8 September 2024.
Adapun 12 partai yang mengusung pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin dalam Pilkada Jawa Tengah 2024 adalah Partai Gerindra, Partai Golkar, PKS, PKB, Partai Nasdem, PAN, PPP, Partai Demokrat, PSI, Partai Buruh, Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Garuda.
Sementara itu, Ahmad Luthfi mengaku tidak memiliki strategi pemenangan khusus untuk merebut kursi Gubernur Jawa Tengah di Pilkada Serentak 2024. Dirinya juga menegaskan tidak ada permusuhan saat disinggung mengenai persaingannya dengan Andika Perkasa yang diusung oleh PDIP.
“Saya maupun Pak Andika saling mengenal dengan baik. Bahkan, kami pernah satu tempat kerja dan saling mendukung,” ucapnya.
“Semuanya berangkulan karena sejatinya perbedaan adalah sebuah hak. Kami semua punya tekad dan cita-cita yang sama untuk membangun Jawa Tengah. Ayo, semua masyarakat bersatu berangkulan untuk memajukan Jawa Tengah, siapa pun yang nantinya jadi pemimpin,” sambung Ahmad Luthfi.
Di sisi lain, Taj Yasin yang akrab disapa Gus Yasin, menambahkan bahwa pihaknya akan melanjutkan program yang sudah berjalan baik di Jawa Tengah jika nantinya berhasil memenangkan Pilgub Jateng. Meski demikian, ia mengakui bahwa masih ada banyak hal yang perlu ditingkatkan dan menjadi pekerjaan rumah dalam lima tahun ke depan.
“Tentu masih banyak yang perlu ditingkatkan, terutama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jawa Tengah. Kami berharap ekonomi masyarakat Jateng lebih meningkat lagi dan pemerataan terjadi di seluruh 35 kabupaten. Kita harus tumbuh bersama untuk menyongsong Indonesia Emas,” ujar Gus Yasin menutup konferensi pers. (Lingkar Network | Rizky Syahrul Al-Fath – Lingkarjateng.id)