BLORA, Lingkarjateng.id – Gedung sekolah yang seharusnya menjadi tempat aman bagi para siswa dan guru ini ternyata tidak terjadi di SDN Sendanggayam, Kecamatan Banjarejo, Blora. Pasalnya diduga karena sudah lapuk, plafon atap ruang guru SDN Sendanggayam itu ambrol pada Minggu, 4 Agustus 2024.
Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun peristiwa ini dikhawatirkan akan mengganggu proses kegiatan belajar siswa.
Tito salah seorang warga mengaku tidak tahu secara pasti bagaimana ambrolnya plafon ruang guru SDN Sendanggayam tersebut.
“Saya juga mendapatkan kabar dari warga lain, kronologi pastinya tidak tahu,” ujarnya.
Tapi ia menduga disebabkan kondisi plafon sudah lapuk. Di sisi lain, bangunan sekolah tersebut juga sudah lama. “Setahu saya itu bangunan memang sudah lama,” jelasnya.
Ia juga bersyukur karena musibah tersebut terjadi pada saat hari Minggu. Sehingga sekolah pas libur dan tidak menimbulkan korban jiwa.
“Untungnya kejadian pas hari libur. Kalau hari efektif kemungkinan akan ada yang tertimpa,” pungkas Tito.
Sementara Kasi Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Sandy Tresna Hadi saat dikonfirmasi terkait kejadian ini masih belum memberikan respon apapun. (Lingkar Network | Hanafi – Lingkarjateng.id)