SEMARANG, Lingkarjateng.id – Seorang pria ditemukan tewas di aliran Banjir Kanal Barat tepatnya di bawah jembatan Kaligarang, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, Selasa, 10 Juni 2025.
Menurut keterangan yang dihimpun, mayat pria di Banjir Kanal Barat itu diduga tewas usai dikeroyok lalu dibuang ke sungai. Dugaan pengeroyokan tersebut lantaran terlihat tanda lebam pada wajah korban.
Warga setempat, Agus, menuturkan korban diketahui bernama Fery. Ia menduga korban dikeroyok kemudian dibuang ke BKB. Sebelum kejadian, korban beserta beberapa temannya sesama pemulung dan pengamen sempat terlihat minum minuman keras di bawah jembatan sekitar pukul 16.00 WIB.
“Awalnya itu minum-minuman, terus bertengkar. Sepertinya korban dipukuli dan dibuang ke sungai. Yang evakuasi warga, wajahnya bonyok,” ujarnya, pada Selasa, 10 Juni 2025 sore.
Menurutnya, korban dievakuasi dari dalam air oleh beberapa warga sekitar dan kemudian dibawa ke tempat yang lebih aman sembari menunggu pihak berwenang. Warga yang mengenal korban mengatakan bahwa sehari-hari Fery tidur di bawah jembatan tersebut.
Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Andika Dharma Sena membenarkan adanya dugaan penganiayaan berat yang menyebabkan korban tewas. Ia mengaku pihak kepolisian masih menyelidiki motif kejadian tersebut.
“Informasi awal yang kami dapatkan, korban diduga dikeroyok. Saat ini sudah diamankan empat orang terduga pelaku. Namun, masih dalam pendalaman,” ungkapnya.
Jenazah korban telah dibawa ke RSUP Dr. Kariadi Semarang untuk proses identifikasi lebih lanjut, termasuk autopsi guna mengetahui penyebab pasti kematian.
“Motif masih kami selidiki. Kejadian ini baru saja terjadi sore tadi, dan kami masih merancang peristiwanya dulu. Nanti kalau sudah lengkap kami sampaikan,” tegasnya.
Jurnalis: Syahril Muadz
Editor: Ulfa