JEPARA, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara akan memperbaiki 25 kilometer jalan di dalam Kota Karimunjawa menuju Desa Kemujan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Jepara melalui Bidang Bina Marga, Agus Priyadi, menjelaskan penambalan jalan akan dilakukan menggunakan metode lapen (lapisan penetrasi) yang kemudian akan ditutup dengan sand sheet untuk memperkuat permukaan jalan.
“Pelaksanaan program ini diperkirakan memakan waktu sekitar dua bulan dengan alokasi anggaran mencapai Rp800 juta,” kata Agus pada Sabtu, 10 Mei 2025.
Agus menyampaikan bahwa DPUPR memiliki program Klinik Jalan yang salah satu fokusnya untuk menjaga dan meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di beberapa titik, termasuk kawasan strategis pariwisata di Kecamatan Karimunjawa.
Pihaknya menekankan pentingnya perbaikan infrastruktur jalan, termasuk di Karimunjawa yang merupakan kawasan pariwisata.
Ia berharap melalui program Klinik Jalan ini, kualitas jalan yang dibangun dapat memberikan dampak positif bagi aktivitas ekonomi di Karimunjawa, serta meningkatkan daya tarik destinasi wisata di kawasan tersebut.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Bupati Jepara Witiarso Utomo pada Jumat, 9 Mei 2025 melaksanakan program Bupati Ngantor di Desa dengan tujuan Desa Parang, Karimunjawa.
Pada kesempatan itu Bupati turut memperhatikan keadaan infrastruktur di wilayah Karimunjawa, khususnya infrastruktur jalan.
Selain itu, Bupati menyatakan Pemkab Jepara akan membangun puskesmas pembantu untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah setempat. Kemudian Pemkab akan membangun pelabuhan untuk meningkatkan akses logistik dan mobilitas warga pesisir Karimunjawa.
Jurnalis: Muhammad Aminudin
Editor: Ulfa P