KUDUS, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten Kudus (Pemkab) Kudus rutin mengintensifkan pemantauan hewan kurban bebas penyakit mulut dan kuku (PMK), khususnya menjelang Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi.
Petugas Lapangan Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Kudus, Bambang Slamet, mengatakan saat ini terdapat sekitar 3.000 ekor kerbau serta 15.000 ekor kambing dan domba di Kabupaten Kudus. Ribuan hewan yang bisa dijadikan untuk kurban tersebut pun dipastikan bebas PMK.
“Kondisi hewan saat ini masih aman. PMK juga masih aman, tidak ditemukan di Kabupaten Kudus,” ujarnya, Jumat, 9 Mei 2025.
Bambang menjelaskan untuk memastikan kondisi hewan kurban selalu optimal, Dispertan akan rutin memberikan vaksinasi kepada kambing, kerbau, maupun sapi. Vaksinasi ini dilakukan di Pasar Hewan maupun pada tempat peternakan langsung.
“Kita pantau terus, untuk vaksinasi juga masih rutin, lalu pemberian vitamin juga untuk hewan, agar hewan kurban di Kudus bebas dari penyakit,” terangnya.
Bambang menambahkanpemantauan juga akan dilakukan terhadap hewan-hewan kurban yang datang dari luar daerah. Mengingat hewan kurban yang dijual di Kabupaten Kudus juga banyak yang berasal dari daerah lain.
“Kami akan rutin lakukan pemantauan untuk mengantisipasi terjadinya wabah penyakit menular yang dibawa oleh hewan dari luar daerah,” pungkasnya.
Jurnalis: Nisa Hafizhotus. S
Editor: Ulfa P