REMBANG, Lingkarjateng.id – Bupati Rembang Harno mengajukan lima program yang akan diselesaikan pada tahun 2026. Hal itu ia sampaikan dalam acara Musrenbangwil Eks Karesidenan Pati di Pendopo Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Senin, 21 April 2025.
“Poin saja untuk Rembang, singkat, padat dengan doa dan harapan prioritas saya bisa terpenuhi. Karena apa? yang saya sampaikan sudah lima sampai 10 tahun cita-cita tapi sampai hari ini belum terlaksana. Nah dengan harapan ini tahun 2026 bisa terselesaikan,” ucap Bupati Rembang Harno.
Ia menyebut, yang pertama adalah pembangunan Embung Ngajaran, Desa Ngajaran, Kecamatan Sale.
“Kedua, pembangunan jetty (pemecah gelombang) TPI Sarang, Kecamatan Sarang, ini adalah di belakang desa Bapak Wakil Gubernur Jateng,” ujar Harno.
Lalu yang ketiga, lanjut dia, adalah rehabilitasi Jalan Sekararum-Seren sepanjang 14 kilometer (km). Keempat, pembangunan Pasar Hewan Pamotan. Kemudian yang kelima adalah revitalisasi dan pembangunan sarana dan prasarana (sarpras) Balai Latihan Kerja (BLK) Rembang.
“Nah lima ini tidak membutuhkan banyak Pak Gubernur. Jadi pembangunan jetty hanya Rp 8 miliar, pembangunan Jalan Sekararum-Seren hanya sekitar Rp 9.950.000.000. Pasar hewan maksimal Rp 20 miliar. Lalu yang revitalisasi sarana dan prasarana BLK itu Rp 40 miliar. Jadi hanya singkat, padat, lima mawon, lainnya di tahun berikutnya,” jelas Harno. (Lingkarjateng.id)