SALATIGA, Lingkarjateng.id – Arus mudik di exit tol Tingkir dan rest area KM 456 B jalan tol Semarang-Solo terpantau ramai lancar pada Jumat, 28 Maret 2025 hingga siang.
Banyak pemudik yang memanfaatkan rest area KM 456 B untuk beristirahat dan melakukan keperluan lainnya. Kondisi ini juga dimanfaatkan sejumlah pedagang untuk mengais rezeki.
Sayangnya ada pedagang yang berjualan hingga keluar area yang diizinkan untuk berdagang. Bahkan ada pedagang yang kedapatan berjualan hingga di pinggir jalan.
Tim Polres Salatiga pun menegur para pedagang agar berjualan di tempat-tempat yang telah ditentukan. Pasalnya, aktivitas pedagang yang berjualan hingga ke pinggir jalan tol berpotensi menimbulkan kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas.
“Begitu melihat ada pedagang yang berada di luar area atau yang menjajakan dagangannya hingga di pinggir jalan, Ibu Kapolres langsung
memberikan himbauan dan peringatan kepada mereka agar tidak lagi berjualan diarea tersebut. Sebab area itu merupakan larangan karena jika ada aktivitas perdagangan di situ, berpotensi menyebabkan terganggunya kelancaran lalu lintas maupun penyebab laka lantas (kecelakaan lalu lintas),” kata Plh Kasi Humas Polres Salatiga Ipda Sutopo.
Sutopo menjelaskan pemantauan arus lalu lintas di exit tol Tingkir dan Rest Area 456 B yang dipimpin Kapolres Salatiga AKBP Veronica dilakukan untuk memantau pergerakan arus lalu lintas saat dilaksanakannya one way lokas dari Kalikangkung hingga Tingkir , Salatiga. Sehingga jika terjadi kepadatan arus langsung dilakukan penanganan.
“Jajaran Polres Salatiga terus melakukan pemantauan dan langkah antisipasi terjadinya kepadatan arus lalu lintas,” tandasnya. (Lingkar Network | Angga Rosa – Lingkarjateng.id)