Lingkarjateng.id – Salah satu merek kendaraan roda dua yang terjual laris di Indonesia terkenal dengan inovasi eSAF (enhanced Smart Architecture Frame).
ESAF sendiri merupakan bahan yang digunakan dalam pembuatan kerangka motor menggunakan pipa pelat baja dengan proses produksi mutakhir seperti press serta laser welding. Struktur kerangka eSAF dikembangkan untuk meningkatkan stabilitas handling, sehingga motor menjadi ringan, mudah, dan nyaman dikendarai.
Soal bentuk pula, eSAF memiliki kelebihan lain yakni dari segi kapasitas luas bagasi hingga mencapai 14 L dan kapasitas tangki bahan bakar hingga 4,2 L.
Akan tetapi, belum lama ini beredar video di media sosial yang memperlihatkan motor salah satu merek yang menggunakan eSAF patah di bagian tengah. Bagian tengah motor bahkan menempel ke tanah sehingga tidak dapat dikendarai.
Selain itu, lewat akun TikTok @waygarage2122, seorang pria menunjukkan kondisi bagian eSAF motor yang belum lama ia beli justru sudah mulai karatan.
Perihal masalah yang bisa saja muncul seiring waktu itu, berikut Lingkarjateng.id sajikan 8 tips penting untuk mencegah kropos pada kerangka eSAF besi motor Anda.
1. Pelindung anti karat
Korosi dan karat adalah musuh utama besi yang dapat menyebabkan kropos. Untuk mencegahnya, Anda dapat mengaplikasikan pelindung anti karat atau cat anti karat pada kerangka motor. Ini membentuk lapisan pelindung yang mencegah kontak langsung antara besi dengan udara atau elemen lain yang dapat menyebabkan korosi.
2. Pembersihan rutin
Membersihkan kerangka motor secara rutin adalah langkah penting untuk mencegah penumpukan kotoran dan partikel yang dapat mempercepat proses korosi. Pastikan untuk membersihkan setiap sudut dan celah yang sulit dijangkau.
3. Penyimpanan yang tepat
Jika Anda menyimpan motor dalam jangka waktu yang lama, pastikan untuk menyimpannya di tempat yang kering dan terlindung dari elemen cuaca. Hindari menyimpan motor di tempat yang lembap atau terkena hujan, karena kelembapan dapat mempercepat korosi pada besi.
4. Lakukan perawatan berkala
Lakukan perawatan berkala pada kerangka motor. Ini meliputi pemeriksaan rutin dan perawatan seperti membersihkan karat yang mungkin muncul, mengaplikasikan pelindung anti karat tambahan, dan melumasi bagian-bagian yang bergerak.
5. Hindari kontak dengan bahan kimia agresif
Hindari kontak kerangka motor dengan bahan kimia agresif atau bahan yang dapat merusak lapisan pelindung besi. Jika terkena bahan kimia, segera bersihkan dan keringkan dengan hati-hati.
6. Perhatikan area yang rentan
Beberapa area pada kerangka motor mungkin lebih rentan terhadap korosi daripada yang lain. Area-area yang cenderung terjebak air, seperti lipatan atau celah, sering kali lebih berisiko mengalami kropos. Berikan perhatian ekstra pada area-area ini saat melakukan pembersihan dan perawatan.
7. Jangan abaikan cat dan pelapis
Apabila terdapat kerusakan pada lapisan cat atau pelapis pelindung, segera perbaiki. Lapisan ini berfungsi sebagai pertahanan utama terhadap korosi dan karat, jadi pastikan untuk menjaganya dalam kondisi baik.
8. Hindari pemakaian goresan atau peralatan tumpul
Hindari menggunakan alat atau benda tumpul yang dapat menggores atau merusak lapisan pelindung pada kerangka motor. Goresan pada lapisan pelindung dapat membuka peluang bagi korosi untuk menyerang besi.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mencegah kropos pada kerangka eSAF besi motor Anda.
Perawatan yang baik akan membantu menjaga kekokohan dan keindahan kerangka, serta memperpanjang umur motor Anda.
Ingatlah bahwa pencegahan lebih baik daripada mengatasi masalah yang sudah muncul, jadi lakukan perawatan secara berkala untuk menjaga motor dalam kondisi terbaik. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)